MAGETAN – Ketua Komisi D DPRD Magetan, Suyono Wiling mengapresiasi Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Magetan menyusul dimulainya perbaikan jembatan rusak di Desa Bogem Kecamatan Sukomoro.
“Alhamdulillah perjuangan kami yang ditunggu-tunggu masyarakat, saat ini telah masuk tahap pengerjaan,” ujar wakil rakyat dari PDI Perjuangan ini, Selasa (7/9/2021).
Apresiasi disampaikan Suyono Wiling saat melakukan inspeksi mendadak bersama dengan dinas PUPR. Sebelum itu, upaya mewujudkan perbaikan jembatan dilakukan Komisi D melalui rapat dengar pendapat dengan dinas yang kemudian ditindaklanjuti dengan menyusun Detail Engineering Design (DED) hingga terlaksana belakangan ini.
“kita sebagai anggota dewan selaku representasi dari masyarakat harus peka dan tanggap terhadap kebutuhan, kepentingan, kenyamanan dan keamanan masyarakat,” kata Suyono Wiling terkait pentingnya perbaikan jembatan ini.
Soal jembatan rusak akibat bencana ini, lanjut Suyono Wiling, menjadi tanggungjawab pemerintah pusat dan pemerintah daerah sesuai dengan UU No 24 Tahun 2007.

“Diantara tanggung jawab pemerintah daerah adalah pengalokasian anggaran penanggulangan bencana dalam APBD yang memadai dan pengalokasian anggaran penanggulangan bencana dalam bentuk dana siap pakai,” ungkap Wiling.
Atas dimulainya pengerjaan jembatan Bogem, Suyono Wiling berharap masyarakat ikut berperan memantau dan mengawasi proses pengerjaan serta menjaga dan merawat pada saat selesai pengerjaan. Bentuk perawatan salah satunya dengan tidak membuang sampah di sungai.
“Seperti yang kita ketahui akibat jembatan Bogem putus, transportasi dialihkan memutar melalui jalan alternatif Bogem-Kentangan yang jaraknya lebih dari 5 Km. Akses penghubung dua kecamatan terputus. Selain itu, roda ekonomi di wilayah sekitar menjadi terhambat karena akses jembatan yang putus,” jelas dia.
Sejumlah warga ditemui di lokasi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Suyono Wiling. “Atas upaya dan perjuangan bapak Suyono Wiling, saat ini jembatan yang rusak sudah mulai diperbaiki Pemkab Magetan,” kata beberapa orang warga. (rud/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS