Jumat
24 Oktober 2025 | 6 : 03

Jelang Penyaluran BLT Saat PPKM Darurat, Ini Antisipasi Dini Pemkot Surabaya

pdip-jatim-armuji-300621-2

SURABAYA – Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengatakan, penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) dari Kementerian Sosial yang rencananya dilakukan pada minggu kedua bulan Juli 2021, perlu dipersiapkan protokol kesehatan yang ketat agar tidak memunculkan klaster baru kasus penularan Covid-19.

“Dalam penyaluran BLT di masa PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat, harus beda dari sebelum-sebelumnya, penerapan protokol kesehatan harus disiplin. Jangan sampai karena penyaluran BLT timbul klaster baru,” kata Armuji, Kamis (8/7/2021).

Baca juga: Puan Maharani Cek RS Darurat Lapangan Tembak Kedung Cowek Surabaya

Sebagai antisipasi dini, Armuji kemarin memimpin langsung rapat koordinasi daring terkait penyaluran BLT. Rapat tersebut dihadiri Dinas Sosial, Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas), Satpol PP, Bagian Humas dan Perwakilan PT Pos Indonesia area VII Surabaya.

Armuji menjelaskan, bahwa ini merupakan tindak lanjut dari keputusan pemerintah, untuk memperpanjang beragam program bantuan sosial (Bansos) saat PPKM Darurat Jawa-Bali.

Pihaknya juga bekerjasama dengan satgas Covid-19 dan pihak-pihak terkait, untuk menghindari adanya kerumunan di Kantor Pos yang akan menjadi tempat penyaluran BLT.

“Saya minta agar Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) dan Satpol PP membantu Kantor Pos nanti untuk mengatur warga yang menjadi penerima BLT agar tidak timbul kerumunan,” ujarnya.

Cak Ji berharap, Bansos yang disalurkan dapat bermanfaat bagi masyarakat, dan tidak menimbulkan dampak di kemudian hari.

“Jangan sampai maksud baik pemerintah pusat, Kementerian Sosial dan Pemerintah Kota meringankan beban warga dimasa PPKM darurat menimbulkan dampak di kemudian hari,” tutupnya.

Sekedar informasi, sebanyak 277.293 keluarga di Surabaya telah terdaftar di database Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Sehingga selain BLT, ada yang menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan BLT Himpunan Bank Negara (Himbara).

Selain itu, diinformasikan bahwa penerima BLT di Surabaya pada bulan Januari sebanyak 175.721 warga dan pernah mencapai 200.000 orang. (nia/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Salah Satu Wakilnya Tersangkut Masalah Hukum, Widarto: Kinerja DPRD Jember Masih Normal

JEMBER – Penetapan status tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember terhadap salah satu Wakil Ketua DPRD ...
LEGISLATIF

Budi Wahono Realisasikan Aspirasi Warga, Jalan Desa Bacem Kini Mulus Dihotmix

MADIUN — Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Madiun, Budi Wahono, terus membuktikan komitmennya dalam ...
LEGISLATIF

Candra: Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi Melegakan Petani

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto mengatakan, kebijakan pemerintah pusat menurunkan harga pupuk ...
SEMENTARA ITU...

GOW Gelar Gebyar Wirausaha Perempuan, Eri Cahyadi Berharap UMKM Naik Kelas

SURABAYA – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya kembali menggelar Gebyar Wirausaha Perempuan 2025 yang ...
KABAR CABANG

Banteng Kota Malang Teguhkan Semangat Kebangsaan di Hari Santri Nasional 2025

MALANG – PDI Perjuangan Kota Malang menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan ...
KRONIK

Gemakan Yalal Wathon, PDI Perjuangan Rayakan Hari Santri dengan Paduan Suara Lintas Iman

JAKARTA – Ada yang berbeda dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025 yang digelar DPP PDI Perjuangan di Sekolah ...