Kamis
15 Mei 2025 | 11 : 13

Jadi Tokoh Dunia, Risma Bakal Terima Penghargaan dari UN Habitat

pdip-jatim-risma-monitor-cctv

SURABAYA – Prestasi menggembirakan kembali ditorehkan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Lembaga Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengganjar Risma penghargaan bertajuk 2018 UN-Habitat Scroll of Honour Award.

Penghargaan tersebut akan diterima di Nairobi, Kenya, pada Senin (1/10/2018) dalam acara Global Observance of World Habitat Day. Penghargaan itu ditujukan kepada tokoh dunia yang sangat berpengaruh.

“Yang memberikan ini di bawah UN Habitat langsung. Makanya nanti mereka memberikan penghargaan di kantor pusat UN Habitat,” kata Tri Rismaharini, kemarin.

Menurutnya, Scroll of Honor UN Habitat memberikan penghargaan kepada dirinya atas dedikasinya terhadap program perubahan iklim di Surabaya, sekaligus juga sebagai arsitek kota dan lainnya.

“Ini yang kasih rekomendasi juga IAI (Ikatan Arsitek Indonesia),” ujarnya.

Setelah acara itu, Risma akan pulang dulu ke Surabaya dan akan berangkat lagi pada 6 Oktober 2018. Sebab, pada 7 Oktober 2018, perempuan kelahiran Kediri ini akan menjadi pembicara pada Bridges for Cities dengan topic Cities of Tomorrow: Technological Solutions and Holistic Approach for Sustainable Cities di Vienna, Austria.

“Mereka itu ngundang-nya sudah satu tahun lalu. Nanti saya akan berbicara masalah bahan-bahan untuk Sustainable Development. Saya berbicara bahan-bahan itu sudah berkali-kali, termasuk juga ketika bertemu dengan Pangeran Charles,” jelas Risma.

Sebetulnya, lanjut Risma, pada 10 Oktober 2018 dia juga dijadwalkan menjadi pembicara di Brussels. Tapi, acara ini masih akan dicek lagi karena waktu di Vienna berbicara pada sore hari.

“Sebenarnya, di sana saya akan menjadi pembicara pada IUC City to City Event dengan topic penanganan Global Warming dan Global Covenant Of Mayors karena board member Global Covenant of Mayors,” ungkapnya.

Kunjungan ke luar negeri berikutnya yaitu ke Korea Utara pada 12 Oktober 2018. Dalam kunjungan kali ini, ia bertindak sebagai Presiden UCLG ASPAC.

Di Korut, Risma akan bertemu dengan wali kota-wali kota dan kepala daerah untuk berdiskusi tentang program UCLG ASPAC ke depannya dan apa saja yang perlu diprioritaskan.

“Nanti ketemu dengan mereka itu, akan membicarakan apa yang bisa dikerjakan atau tidak bisa dikerjakan. Karena semua negara peraturannya berbeda-beda dan tidak mesti sama,” ujar Risma. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

KRONIK

Banyuwangi akan Bangun 3 Fasilitas Pengolahan Sampah Berkapasitas 260 Ton, Didukung Austri dan UEA

BANYUWANGI – Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dalam melakukan pengolahan sampah secara sirkular ...
SEMENTARA ITU...

Candra: Cagar Budaya di Jember Butuh Perlindungan

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember, Candra Ary Fianto berharap Pemerintah Kabupaten Jember dapat melestarikan ...
EKSEKUTIF

Ini Alasan Eri Cahyadi Haramkan Sekolah Negeri di Surabaya Gelar Wisata-Wisuda

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi kembali menegaskan larangan menggelar wisuda maupun wisata akhir sekolah, ...
SEMENTARA ITU...

Sepakbola Kades Cup I Lumajang Sukses Tanpa Tawuran, Babak Final Dibuka Wabup

LUMAJANG – Turnamen Sepakbola Kades Cup I, memasuki babak final, Selasa (13/5/2025). Acara dihelat sejak 11 April ...
LEGISLATIF

Soroti PAD Jember, Widarto: Masih Butuh Kerja Keras untuk Penuhi Target

JEMBER – Banyak cara untuk memenuhi target pendapatan asli daerah (PAD) asalkan ada keseriusan Pemerintah Kabupaten ...
EKSEKUTIF

Pemkab Ngawi Sediakan Armada Antar Jemput untuk 477 Jamaah Haji, Termasuk Kakek Umur 97 Tahun

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengikuti pelepasan jamaah calon haji asal Kabupaten Ngawi, di Pendopo Wedya ...