SURABAYA – Anggota Komisi B DPRD Surabaya Budi Leksono mengapresiasi gerak cepat (gercep) PDAM Surya Sembada, dalam menangani keluhan pelanggan.
Gercep itu seiring akan berubahnya bentuk PDAM Surya Sembada dari perusahaan daerah, menjadi perusahaan umum daerah.
“Gerak cepat ini terlihat saat menangani permasalahan gangguan aliran air warga satu kampung di kawasan Krembangan Mesigit RT 04/RW08. Hanya dalam waktu satu hari saat mendapatkan laporan, PDAM langsung melakukan perbaikan,” ungkap Budi Leksono, Rabu (22/1/2025).
Politisi PDI Perjuangan yang akrab disapa Bulek ini menyebut, gercep PDAM Surya Sembada menunjukkan kalau perusahaan BUMD milik pemkot Surabaya itu makin profesional.
“Kami mengapresiasi atas kinerja PDAM yang gercep. Yang selalu mengatensi keluhan konsumen atau pelanggan. Karena air minum kebutuhan primer masyarakat. Dengan beralihnya bentuk PDAM menjadi Perumda, harus aktif inovatif dan selalu profesional menangani keluhan masyarakat pelanggannya,” jelasnya.
Namun Bulek juga berpesan agar pengerjaan gangguan pipa PDAM atau pemasangan pipa baru PDAM tidak menimbulkan kerusakan jalan.
“Kondisi ini juga seringkali dikeluhkan masyarakat. Karena biasanya mitra kerja PDAM dalam pengerjaan teknis di lapangan selesai dilakukan pengerjaan perbaikan jaringan pipa, membuat jalan itu ambles,” ungkap Bulek.
Bahkan menurut dia, ada kondisi dimana setelah pengerjaan, bekas galian ditimbun begitu saja dengan tanah lalu ditinggalkan. Sehingga menimbulkan masalah baru.
“Kami mendorong pihak PDAM beberapa hari kedepan setelah dilakukan pengerjaan perbaikan untuk memastikan lokasi setelah pengerjaan kembali baik seperti semula. Sehingga masyarakat menilai PDAM telah bekerja secara profesional,” tutupnya. (nia/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS