Kamis
15 Mei 2025 | 11 : 53

Jadi Penyebab Mampetnya Saluran, Eri Cahyadi Minta Penataan Utilitas

pdip-jatim-220120-utilitas-saluran-1

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi minta seluruh pemilik utilitas di semua saluran di Kota Surabaya agar lebih memperhatikan penataan.

Utamanya, ketika utilitas itu dipasang melintas crossing saluran. Sebab, ketika penataan itu hanya ditempel tanpa dirapikan, bisa berdampak pada terhambatnya saluran.

Hal itu diungkapkan Eri Cahyadi saat menemukan utilitas yang kondisinya berserakan saat melakukan pengecekan crossing saluran di kawasan Jalan Ngagel Timur, Surabaya, Selasa (18/1/2022).

Terkait itu, dia menginstruksikan jajarannya agar mengecek izin utilitas yang terpasang di dalam saluran tersebut. Meskipun sudah memiliki izin, Eri berharap, para pemilik itu kembali menata utilitas yang kondisinya berserakan.

“Sudah saya sampaikan. Semua utilitas yang ada di seluruh saluran itu agar dilihat, ada izinnya atau tidak. Itu diumumkan selama 7 hari, kalau 7 hari diumumkan tidak ada yang mengakui, ketok (putus),” kata Eri Cahyadi di Balai Kota, Rabu (19/1/2022).

Menurutnya, utilitas yang dipasang melintas di dalam saluran, tentu saja dapat berdampak terhadap kelancaran aliran air.

Apalagi, ketika utilitas hanya dilewatkan tanpa ditempel atau dilakukan penataan, justru akan menjadi penyebab menumpuknya sampah di saluran.

“Karena itu kenapa crossing saluran tidak bisa jalan, karena sampahnya berhenti di kabel-kabel (utilitas),” sebut politisi PDI Perjuangan ini.

Tak hanya permasalahan utilitas di dalam saluran yang menjadi perhatian serius Eri. Menurut dia, lapak pedagang kaki lima (PKL) yang berdiri di atas saluran, juga perlu penataan.

Karenanya, dia menginstruksikan lurah dan camat agar memperhatikan hal tersebut. “Kalau pun boleh (berdagang) ya ditata, karena bagaimanapun mereka (PKL) adalah warga Surabaya yang harus kita jaga ekonominya. Tapi jangan sampai keberadaan mereka kemudian mengganggu saluran,” tutur dia.

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu juga menyatakan, bahwa pekerjaan rumah (PR) Pemkot Surabaya saat ini adalah bagaimana ketika hujan turun, tidak ada genangan.

“Yang selalu saya sampaikan ke teman-teman, tantangan kita adalah ketika hujan tidak ada genangan. Kalau hujan turun ada genangan, ketika hujan reda surut, itu biasa,” sebutnya.

Selain melakukan pengerukan hingga pembuatan crossing saluran untuk mencegah genangan, pihaknya juga menggerakkan unit mobil Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PMKP). Mobil tersebut disiapkan sebagai langkah taktis untuk menyelesaikan genangan yang timbul.

“Karena itu ketika (pengerjaan) saluran primer belum selesai, kita gunakan mobil Dinas PMKP serta gerakkan seluruh camat dan lurah di Surabaya. Alhamdulillah ketika hujan turun, seluruh camat dan lurah turun,” ucap Eri. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Bupati Rijanto Sebut Pramuka Bisa Jadi Agen Perubahan di Masyarakat

BLITAR – Bupati Blitar Rijanto bersama Wakil Bupati Beky Herdihansah membuka Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Kwartir ...
LEGISLATIF

Bupati Malang Cegah Praktik Korupsi Lewat IPKD-MCP

MALANG – Komitmen Bupati Malang HM Sanusi untuk mencegah praktik korupsi dalam pemerintahannya terus digeber. Salah ...
EKSEKUTIF

Tunda Pengisian 9 Jabatan Setara Kepala Dinas, Begini Penjelasan Mas Ipin

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin masih belum mengisi kekosongan 9 jabatan pimpinan tinggi pratama ...
LEGISLATIF

Pembangunan Vila dan Perumahan di Malang Raya Marak, Dewanti Ingatkan Ini

SURABAYA – Anggota Komisi D DPRD Jawa Timur, Dewanti Rumpoko, menyoroti maraknya pembangunan vila dan perumahan di ...
LEGISLATIF

Empat Legislator Banteng Turun Gunung Kawal Maraknya Pencemaran Lingkungan di Jember

JEMBER – Empat legislator Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jember turun gunung mengawal maraknya persoalan pencemaran ...
EKSEKUTIF

Komitmen Apeksi, Indonesia Bebas Sampah 2029

SURABAYA – Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) menegaskan komitmennya dalam mendukung target ...