SURABAYA – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Hari Putri Lestari, mengimbau seluruh pemerintah daerah (Pemda) untuk waspada terkait ancaman kesehatan di musim pancaroba.

Ia menjelaskan, ada beberapa penyakit yang rawan terjadi saat pergantian musim. Seperti infeksi saluran pernapasan (ispa), diare, demam berdarah (DBD), ditambah ancaman Covid-19 yang sampai saat ini belum tuntas.

“Ada pilek dan diare, dan ini kalau kita lihat di hampir tiap rumah tiap bulan pasti ada yang gantian. Ini faktanya di lapangan,” ujar anggota Komisi E DPRD Jatim itu.

Untuk itu, seluruh elemen, utamanya Dinas Kesehatan dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur harus meningkatkan upaya preventif. Jika banyak ditemui kasus flu dengan jarak sembuh yang lama di suatu daerah, patutnya dilakukan sampling agar tidak berkelanjutan.

“Dalam hal ini pemerintah harus waspada, dan ini kan ada sampai ke tingkat puskesmas dan posyandu yang merupakan garda terdepan,” ungkapnya.

Di samping itu, pasokan air bersih ke seluruh daerah juga perlu diperhatikan. Pemerintah daerah harus peka dan tanggap terutama pada daerah langganan krisis air.

“Dan kita minta Dinas Kesehatan berkoordinasi dengan Dinas PU atau Dinas Perairan. Di Tuban, Bojonegoro, Lumajang itu kesulitan air bersih dan ini jangan disepelekan. Jangan sampai rakyat itu banyak yang sakit,” tuturnya.

Jika hal itu sudah terpenuhi, maka selanjutnya adalah peningkatan kualitas layanan fasilitas kesehatan (faskes), karena belakangan ini masih banyak ditemukan faskes yang kurang memadai.

“Menurut saya secara jumlah kurang, secara teknologi juga kurang, dan itu perlu ditingkatkan,dan perlu alokasi dana. Kalau perlu, bisa berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan di Kabupaten,” tandasnya. (nia/set)