JAKARTA – Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Sri Untari Bisowarno menghadiri kegiatan halal bihalal yang diselenggarakan Dekopinwil Provinsi DKI Jakarta, di aula Gedung Persada, Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.
Didampingi Ketua Dekopinwil DKI Jakarta, Soeryo Darwono dia menyerahkan serifikat keanggotaan anggota Dekopin secara langsung kepada 16 koperasi yang turut hadir dalam kegiatan halal bihalal kali ini. Program sertifikasi anggota ini, akan menjadi basis riil dari keanggotaan Dekopin.
Dalam Anggaran Dasar (AD) Dekopin Pasal 5 Ayat 2, Untari menyebutkan bahwa seluruh koperasi berbadan hukum adalah anggota Dekopin. Namun untuk menjadi anggota Dekopin, koperasi yang berbadan hukum tetap diharuskan untuk mendaftar.
“Asas keanggotaan Dekopin itu adalah stesel aktif,” ungkap Sri Untari, di Aula Gedung Persada, Halim, Jakarta Timur, Minggu (22/5/2022).
Semenjak terpilih pada 2019, Untari memiliki perhatian sangat besar berkaitan dengan pendataan keanggotaan Dekopin sebagai dasar utama pengembangan koperasi Indonesia kedepannya. Melalui sertifikasi keanggotaan ini menjadi landasan hukum terkait basis keanggotaan Dekopin.
Termasuk menjadi landasan bagi Dekopin dalam menyusun berbagai program dan kebijakan berkaitan dengan pengembangan gerakan koperasi Indonesia, yang dirumuskan berdasarkan kepada spesifikasi, keahlian, dan kebutuhan anggota-anggotanya.
“Tekad saya ini, hanya untuk mengajak orang banyak berdikari di bidang ekonomi agar masyarakat sejahtera. Kalau masyarakat sejahtera pemerintah tidak sulit mengatur masyarakat. Karena masyarakat bisa hidup sendiri,” ujarnya.
Seperti yang dilakukan Dekopinwil DKI Jakarta, menurutnya, adalah langkah yang sangat baik untuk melakukan sertifikasi keanggotaan Dekopin. Ke depan, pihaknya juga akan mendorong jajaran Dekopinwil lainnya untuk dapat melakukan hal serupa di wilayahnya masing-masing.
“Saya sangat berterima kasih atas segala yang panjenengan lakukan untuk gerakan koperasi Indonesia. Dimana Jakarta sebagai barometer Indonesia itu dibentuk dan dipandang dari luar negeri. Juga di Jakarta koperasinya sudah sangat baik, Dekopinwil-nya sudah bergerak dengan sangat baik,” ungkap Ketua Umum Koperasi Setia Budi Wanita (SBW) Malang tersebut.
“Semoga silaturahmi kita dapat terus terjalin dan menjadi hubungan yang tidak bisa terlepaskan, dari upaya membangun Indonesia yang berkeadaban, Indonesia yang mandiri, Indonesia yang berkeadilan melalui koperasi,” lanjut dia.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jatim ini menambahkan, sebagai tokoh yang lama berkecimpung di dunia perkoperasian tanah air, dia memandang satu-satunya lembaga ekonomi yang bisa mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia itu adalah koperasi.
Sebagaimana amanah dari kedua founding fathers bangsa Indonesia Bung Karno dan Bung Hatta yang menyebutkan bahwa konsepsi ekonomi untuk menuju kemandirian tersebut hanya bisa dicapai melalui sistem ekonomi yang berbasiskan kekeluargaan yaitu koperasi.
“Jadi sesungguhnya kalau betul-betul wasiatnya beliau berdua itu dilaksanakan. Saya kira pekerjaan pemerintah Indonesia lebih ringan, karena masyarakat bisa mandiri, bisa lebih sejahtera, dengan koperasi sejati yang berlandaskan kepada sistem kekeluargaan dan gotong-royong,” tuturnya. (ace/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS