Selasa
26 November 2024 | 2 : 31

Hadiri Bimtek Program Desa Anti Korupsi, Kusnadi: Ini Wujud Komitmen Nyata Jatim

pdip-jatim-220914-kpk-1

SURABAYA – Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Kusnadi menghadiri Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Program Desa Anti Korupsi di Islamic Center, Raya Dukuh Kupang, Surabaya, Rabu (14/9/2022).

Acara bertajuk, “Berawal dari Desa Kita Wujudkan Indonesia Bebas Korupsi” bertujuan untuk menyebarluaskan pentingnya membangun integritas dan nilai-nilai anti korupsi kepada pemerintah dan masyarakat desa.

Dalam acara yang dihadiri Ketua KPK RI Firli Bahuri dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, hadir juga jajaran Forkopimda Jawa Timur lainnya.

Kusnadi menuturkan, sinergitas yang terjadi merupakan wujud komitmen nyata Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam menekan angka korupsi.

“Ini merupakan komitmen Jawa Timur, bagaimana kita memberantas korupsi dan mencegahnya. Langkah ini juga sebagai gerakan nyata kita perlahan-lahan menuju bebas korupsi,” jelas Kusnadi.

Menurut legislator yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur itu, untuk memberantas korupsi diperlukan sinergitas seluruh elemen. Mulai dari masyarakat itu sendiri, hingga pemimpin daerah.

“Sebagai upaya memberantas korupsi, berbagai tindakan sudah harus kita lakukan. Mulai dari lingkup kepala desa, hingga pemimpin daerah. Hari ini seluruh kepala desa se-Jawa Timur hadir untuk mendapatkan edukasi bagaimana prinsipnya mencegah korupsi,” paparnya.

Dia pun menyampaikan, bahwa acara tersebut akan berlangsung selama dua hari, dan tidak hanya menyentuh kepala desa. Pada hari berikutnya, akan ada giat serupa dengan peserta kepala daerah dari kabupaten/kota se-Jawa Timur.

“Besok akan menyasar kepala daerah se-Jatim. Tujuannya agar seluruh elemen memahami betul pentingnya anti korupsi,” terang Kusnadi.

Sementara itu, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, pentingnya pencegahan korupsi dimulai dari desa merupakan ajaran Bung Karno.

Dirinya berharap agar dana yang dikelola perangkat desa bisa dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga mampu menaikan kesejahteraan masyatakat sekitar.

“Kepala desa adalah garda terdepan, manfaatkan dana desa sebaik mungkin. Contohnya seperti Lontar Sewu di Gresik yang bisa memanfaatkan dana desa dengan begitu baik, sehingga mampu menjadi desa wisata,” sebutnya. (yols/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...