NGAWI – Anggota DPR RI/MPR RI Ir. Budi Sulistyono atau yang akrab disapa Kanang, menggelar sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Desa Geneng, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi. Di hadapan masyarakat, Kanang menekankan pentingnya nilai gotong royong sebagai kekuatan utama dalam menghadapi berbagai krisis nasional.
Dalam paparannya, mantan Bupati Ngawi dua periode itu mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi bangsa yang sedang dihadapkan pada tantangan berat.
Dinamika ekonomi global, ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK), hingga perlambatan pertumbuhan ekonomi di kuartal pertama 2025 sebagai tantangan yang harus dihadapi.
“Situasi yang kita hadapi saat ini tidak mudah. Karena itu, saya selalu mengingatkan agar seluruh elemen masyarakat bahu-membahu, bergotong royong untuk melepaskan bangsa ini dari krisis,” tegas Kanang, Rabu (21/5/2025).

Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur itu menyebut, gotong royong merupakan nafas dan jati diri bangsa Indonesia. Dalam situasi keprihatinan nasional, katanya, penerapan Empat Pilar Kebangsaan menjadi pegangan utama yang harus terus digaungkan: Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
“Keempat pilar ini harus kita tanamkan dan jalankan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dengan semangat gotong royong, kita akan mampu bertahan dan bangkit,” ujarnya.
Anggota Komisi VI DPR RI itu juga mengingatkan agar para pemimpin bangsa untuk lebih peka terhadap kondisi rakyat di bawah. Termasuk mampu merumuskan arah pembangunan yang berpihak pada kepentingan rakyat yang berlandaskan nilai-nilai kebangsaan.
“Petinggi di negeri ini harus mampu melihat kondisi riil di akar rumput seperti apa. Sehingga kebijakan yang diambil, benar-benar bisa menjadi pondasi pembangunan Indonesia kedepan,” pungkasnya. (and/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS