
JAKARTA – DPP PDI Perjuangan menyatakan belasungkawa mendalam atas berpulangnya Habib Sholeh Almuhdar ke pangkuan Allah SWT. Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan, berpulangnya Habib Sholeh merupakan kehilangan besar bagi partainya dan kalangan Nahdliyyin.
“Kecintaannya pada Tanah Air dan persaudaraan kebangsaan merupakan amal saleh almarhum pada negeri ini yang akan terus dikenang keluarga besar PDI Perjuangan,” kata Hasto, Sabtu (31/8/2019).
“Kami mengucapkan bela sungkawa yang mendalam,” ucap Hasto.
Habib Sholeh, sebut Hasto, selama ini selalu bersama PDI Perjuangan. Pada saat kampanye Pilpres 2019, almarhum menjadi jembatan yang sangat baik antara Tim Kampanye KH Ma’ruf Amin dengan tim PDI Perjuangan.
“Beliau wafat di Situbondo, Kamis, 30 Agustus 2019. Kami berdoa dengan tulus, semoga almarhum dilapangkan alam kuburnya dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa,” tuturnya.
Bagi Hasto, Habib Sholeh adalah sosok ulama muda yang malang melintang mengabdi di lingkungan Nahdlatul Ulama.
Bersama Gus Dur dan para ulama NU, almarhum terus menggelorakan keislaman yang ramah, moderat, dan toleran. Hampir setiap saat ia bersilaturahmi dengan para habib, kiai, dan ulama, menggaungkan cinta pada Tanah Air.
“Beliau pun sangat dekat dengan kalangan nasionalis, karena menurut almarhum, Islam dan nasionalisme tak boleh dibentur-benturkan. Islam dan nasionalisme berada dalam satu tarikan nafas, sebagaimana pesan Hadratussyaikh Hasyim Asy’ari,” ujar Hasto.
Menurut Hasto, dalam beberapa bulan terakhir, Habib Sholeh bergabung dengan PDI Perjuangan. Sebab almarhum ingin memastikan bahwa PDI Perjuangan adalah rumah besar kaum nasionalis yang dekat dengan Habaib, Kiai, dan Ulama.
Pada titik itu, kata Hasto, almarhum kerap menjadi mediator PDI Perjuangan dengan para habaib dalam rangka memastikan bahwa partai itu sangat dekat dengan habaib dan umat Islam.
“Jasa almarhum luar biasa. Habib Sholeh hadir seperti halnya pejuang kemanusiaan, pendekar penuh belas kasih. Selalu tangan terbuka menolong siapapun tanpa mengenal lelah. Almarhum selalu hadir dalam safari kebangsaan yang dilaksanakan oleh PDI Perjuangan selama Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif,” ujar Hasto.
Selama Pemilu Presiden 2029, Habib Sholeh juga keliling ke kampung-kampung menjelaskan bahwa Jokowi adalah pemimpin yang dekat dengan umat Islam dan pesantren. Sebagai sosok yang dekat dengan Kiai Ma’ruf Amin, almarhum juga menyampaikan program-program keumatan yang akan diemban dalam 5 tahun mendatang.
“Jasa almarhum adalah berbakti dan bekerja dalam sunyi, tapi hasilnya nyata sehingga kita mampu merespons hoaks secara bermartabat,” pungkasnya. Innalillahi wainna ilaihi rojiun. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS