Sabtu
14 Desember 2024 | 3 : 08

Gelar Rapat Konsolidasi, Nia Fauzi: PKK Punya Peran Strategis Sukseskan Program Pemerintah

PDIP-Jatim-Nia-Kurnia-Fauzi-25032022

SUMENEP – Pengurus Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur menggelar rapat konsolidasi dan sharing program kerja yang akan dilaksanakan pada tahun 2022. Acara tersebut berlangsung di Aula Sekretariat PKK, Kamis (24/3/2022).

Hadir dalam acara tersebut, Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, Sekretaris TP PKK, Diah Suryani Widayati, seluruh anggota TP PKK kabupaten, dan perwakilan pengurus PKK kecamatan se- Kabupaten Sumenep.

Ketua TP PKK Sumenep, Nia Kurnia Fauzi, mengatakan, bahwa kemajuan dan kesuksesan Kabupaten Sumenep saat ini dan di masa mendatang, salah satunya berada di tangan PKK. Sebab, PKK adalah mitra pemerintah daerah.

“Bagi kami (pengurus PKK, red) wajib hukumnya membantu dan mensukseskan program-program pemerintah daerah,” ujar perempuan yang akrab dipanggil Mbak Nia itu.

Untuk mendukung program pemerintah tersebut, kata Mbak Nia, PKK siap bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Sumenep dalam menjalankan program dan kegiatan.

“Untuk program PKK, nanti kita selaraskan dengan kebijakan yang ditentukan oleh pemerintah daerah,” imbuhnya.

Menurutnya, saat ini pemerintah daerah sangat membutuhkan dukungan semua elemen masyarakat dalam upaya mengurangi kemiskinan ekstrim, perbaikan kualitas pendidikan, pelayanan kesehatan, peningkatan sumber daya manusia, dan peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah.

Ia menjelaskan, bahwa kegiatan konsolidasi dan sharing program merupakan bagian dari ikhtiar pengurus PKK dalam menyamakan persepsi, pandangan, dan ide, agar komunikasi terus terjalin dan tidak tercerai berai.

Selain itu, kata Mbak Nia, kegiatan tersebut juga sebagai sarana konsolidasi dan sharing program kerja TP PKK kecamatan se- Kabupaten Sumenep dengan PKK kabupaten.

“Ini penting dilakukan agar dalam penyusunan program kegiatan, ada kesamaan gerak dan tujuan sehingga hasilnya bisa dirasakan oleh masyarakat secara keseluruhan,” jelasnya.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sumenep itu menambahkan, berdasarkan rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) 2022, ada tujuh program prioritas yang telah ditentukan oleh Pemkab Sumenep. Di antara ketujuh program tersebut, dua di antaranya sejalan dengan tugas pokok dan fungsi TP PKK.

Kedua program tersebut ialah pemenuhan standardisasi layanan pendidikan derajat kesehatan masyarakat sesuai standar pelayanan minimum (SPM) yang berdaya saing, dan penanganan kemiskinan dan bencana secara terpadu berbasis pemberdayaan masyarakat dan lingkungan hidup.

“Kedua program prioritas pembangunan tersebut selaras dengan 10 program pokok PKK, khususnya berkaitan dengan pendidikan, keterampilan, kesehatan, dan pembangunan kehidupan berkoperasi serta kelestarian lingkungan hidup,” pungkasnya. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Erna Sujarwati Minta Bupati Lamongan Menindak 2 Oknum Kades Rangkap Jabatan TKSK

LAMONGAN – Dugaan pelanggaran serius kembali mencuat di Kabupaten Lamongan. Karena terdapat Kepala Desa (Kades) ...
EKSEKUTIF

Hakordia 2024, Bupati Ony Tegaskan Komitmen Anti Korupsi

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono menegaskan komitmen anti korupsi. Hal itu dia ungkapkan, usai peringatan ...
KRONIK

Bupati Ipuk Bahas Penguatan Perlindungan dan Pelayanan Pekerja Migran dalam Musrenbang

BANYUWANGI – Puluhan pegiat pekerja migran Banyuwangi menggelar musrenbang (musyawarah perencanaan pembangunan) ...
LEGISLATIF

Wujudkan “Jatim Cerdas”, DPRD Jatim Dorong Optimalisasi BPOPP

MALANG – Komisi E DPRD Jawa Timur menegaskan komitmennya dalam mendukung pendidikan berkualitas melalui ...
LEGISLATIF

Perubahan Nama Bank BUMD, Ketua DPRD Sumenep: Dukung Pertumbuhan Ekonomi

SUMENEP – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep menggelar rapat paripurna pembahasan Nota ...
LEGISLATIF

Widarto: Reaktifasi Alun-Alun dan Bandara Jember Wujud Upaya Pengembangan Sektor Pariwisata

JEMBER – Wakil Ketua DPRD Jember Widarto menilai reaktifasi Alun-Alun Kota Jember dan Bandara Notohadinegoro ...