Kamis
15 Mei 2025 | 10 : 04

Eva Usulkan Reformasi Pajak Juga untuk Cukai Tembakau

pdip-jatim-eva-nganjuk1

JAKARTA – Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Eva Kusuma Sundari mengapresiasi Kementerian Keuangan yang tengah mengkaji rencana penghapusan peraturan-peraturan pajak yang dinilai menimbulkan kerumitan, sehingga menurunkan tingkat kepatuhan masyarakat dan mempersulit proses pemungutan pajak.

Eva mengusulkan reformasi pajak ini juga dilakukan di cukai tembakau. Dia berpendapat struktur tarif cukai yang sekarang dengan belasan layer merugikan pelaku usaha.

Vokalis DPR asal Fraksi PDI Perjuangan ini menilai, struktur tarif cukai, saat ini, masih tumpang tindih serta memberatkan pelaku usaha.

“Rokok ini diperlakukan secara tidak adil, karena ada belasan (layer) cukai yang membebani dan tumpang tindih. Sehingga merugikan sektor usaha, khususnya pelakunya,” kata Eva di Jakarta, Senin (10/4/2017).

Untuk itu, Eva berharap ada kajian yang dilakukan untuk menyederhanakan peraturan, terkait layer cukai. Tujuannya, agar kebijakan tarif ini tidak lagi tumpang tindih, dan pelaku usaha bisa mendapatkan manfaat.

Sebelumnya, pemerintah memberikan sinyal untuk mengkaji penghapusan peraturan perpajakan yang dinilai menimbulkan kerumitan, serta menurunkan tingkat kepatuhan masyarakat serta mempersulit proses pungutan pajak.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pernah bilang bahwa penyederhanaan berbagai aturan perpajakan yang dinilai menimbulkan komplikasi dari sisi kepatuhan, sangat dimungkinkan.

“Apa-apa yang bisa untuk disimplifikasi maupun berbagai macam peraturan-peraturan yang sifatnya eksepsional atau pengecualian yang kemudian menimbulkan komplikasi dari sisi compliance-nya, maupun dari sisi collection cost-nya,” kata Sri Mulyani.

Salah satu kompleksitas dalam bidang perpajakan tersebut terjadi dalam sektor cukai rokok, yang saat ini dirasakan banyak kerumitan di struktur cukai tembakau Indonesia.

Padahal cukai hasil tembakau menjadi salah satu andalan pemerintah dari sektor bea cukai untuk mendorong penerimaan negara. Pada 2017, pemerintah menargetkan penerimaan cukai sebesar Rp157,6 triliun.

Rencana Kepala Pusat Kebijakan Pendapatan Negara Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Goro Ekanto mengakui, saat ini, terdapat rencana penyederhanaan layer dari 12 menjadi 9 layer dalam penetapan tarif cukai rokok. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

KRONIK

Banyuwangi akan Bangun 3 Fasilitas Pengolahan Sampah Berkapasitas 260 Ton, Didukung Austri dan UEA

BANYUWANGI – Komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi dalam melakukan pengolahan sampah secara sirkular ...
SEMENTARA ITU...

Candra: Cagar Budaya di Jember Butuh Perlindungan

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember, Candra Ary Fianto berharap Pemerintah Kabupaten Jember dapat melestarikan ...
EKSEKUTIF

Ini Alasan Eri Cahyadi Haramkan Sekolah Negeri di Surabaya Gelar Wisata-Wisuda

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi kembali menegaskan larangan menggelar wisuda maupun wisata akhir sekolah, ...
SEMENTARA ITU...

Sepakbola Kades Cup I Lumajang Sukses Tanpa Tawuran, Babak Final Dibuka Wabup

LUMAJANG – Turnamen Sepakbola Kades Cup I, memasuki babak final, Selasa (13/5/2025). Acara dihelat sejak 11 April ...
LEGISLATIF

Soroti PAD Jember, Widarto: Masih Butuh Kerja Keras untuk Penuhi Target

JEMBER – Banyak cara untuk memenuhi target pendapatan asli daerah (PAD) asalkan ada keseriusan Pemerintah Kabupaten ...
EKSEKUTIF

Pemkab Ngawi Sediakan Armada Antar Jemput untuk 477 Jamaah Haji, Termasuk Kakek Umur 97 Tahun

NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengikuti pelepasan jamaah calon haji asal Kabupaten Ngawi, di Pendopo Wedya ...