Kamis
26 Juni 2025 | 9 : 59

Dukung Kemajuan Pencak Silat, Noto Utomo Naik Panggung Peragakan Jurus

pdip-jatim-legislatif-31072022-noto-utomo
foto: beritabaru.co

GRESIK – Pencak silat sebagai seni bela diri khas Indonesia patut untuk dimajukan. Hal itu disampaikan Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Gresik, Noto Utomo saat menghadiri pagelaran pencak silat di Desa Masangan, Kecamatan Bungah, Sabtu (30/7/2022) malam.

Pagelaran pencak silat diikuti sejumlah pendekar dari sejumlah perguruan. Acara tersebut dalam rangka pelantikan atau pengukuhan perguruan silat di Desa Masangan. Acara makin meriah lantaran disertai kesenian jaranan.

Di tempat tersebut, Noto Utomo tak sekadar hadir dan memberikan semangat. Pria yang juga Sekretaris DPC PDI Perjuangan Gresik itu turut naik panggung. Pasang kuda-kuda hingga memperagakan sejumlah jurus silat.

“Pencak silat ini sudah ada sejak turun temurun, karenanya kita harus melestarikan budaya lokal asli Nusantara. Kalau kita tidak menjaga budaya ini, tentu akan punah,” kata Noto Utomo.

Pencak silat, lanjut Noto Utomo, juga bisa sebagai media pemersatu bangsa dan mempererat tali silaturahmi. Sehingga generasi penerus dapat lebih mencintai, bangga dan melestarikan warisan leluhur Bangsa Indonesia serta tidak mudah dipecah belah.

“Generasi kita harus lebih banyak yang muncul untuk menjaga budaya lokal ini, sehingga seni pencak silat bisa terus ada sebagai warisan budaya Bangsa Indonesia,” ujarnya.

Apalagi, kata dia, seni pencak silat di Gresik bagian utara khususnya Kecamatan Bungah, semakin banyak menorehkan prestasi, baik tingkat daerah, provinsi, maupun nasional.

“Alhamdulillah pencak silat di utara ini semakin baik, khususnya di Kecamatan Bungah ini banyak peraih medali baik daerah, provinsi maupun nasional,” terang dia.

Mendukung upaya-upaya memajukan pencak silat, Noto Utomo menyatakan dirinya sebagai wakil rakyat di DPRD Gresik, siap memperjuangkan adanya bantuan maupun program dalam rapat-rapat Bersama eksekutif di kedewanan.

Senada dengan Noto, Kepala Desa Masangan, Suyanto menjelaskan, melestarikan seni pencak silat sama halnya merawat keutuhan dan kebhinekaan serta mempererat kesatuan dan persatuan bangsa.

“Melestarikan budaya seni pencak silat sama halnya menjunjung tinggi persaudaraanan khususnya antar perguruan silat, sekaligus pentas yang digelar IPSI Anak Cabang Kecamatan Bungah ini bagian dari merawat warisan budaya,” pungkasnya. (rul/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Penghijauan di Kawasan Serut, Ganip Warsito: Wujud Nyata Ajaran Bung Karno yang Menyentuh Kehidupan Rakyat

BLITAR – Kepala Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPP PDI Perjuangan Letjen TNI (Purn) Ganip Warsito ...
HEADLINE

939 Ribu Peserta BPJS Terancam Dicoret, Wakil Ketua DPRD Jatim Desak Pemprov Bertindak Cepat

SURABAYA — Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono, menilai 939 ribu peserta BPJS Kesehatan di provinsi ini ...
KABAR CABANG

Banteng Blitar Hijaukan Kawasan Serut, Rijanto: Politik Berbasis Kerja dan Peduli Masa Depan

BLITAR – Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar, Rijanto, menekankan, aksi penghijauan di kawasan wisata alam ...
EKSEKUTIF

Wabup Lumajang Ajak Pramuka Melawan Peredaran Narkoba, Bagaimana Caranya?

LUMAJANG – Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda kembali diperkuat melalui inisiatif ...
SEMENTARA ITU...

Ziarah Makam Jelang 1 Suro, Evi: Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah

PONOROGO – Wakil Ketua DPRD Ponorogo, Evi Dwitasari, turut melakukan ziarah ke makam para leluhur bersama Bupati ...
KRONIK

Jelang 1 Suro, Bupati Sugiri Ziarah ke Makam Para Leluhur Bumi Reog

PONOROGO – Menjelang Tahun Baru Islam 1 Muharram atau 1 Suro, banyak adat dan tradisi yang dilakukan masyarakat ...