LUMAJANG – Anggota Komisi II DPR RI Arif Wibowo menyalurkan bantuan beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di Kabupaten Lumajang. Setidaknya, ada 250 pelajar mendapatkan bantuan tersebut, untuk siswa SD, SMP hingga SMA.
Ketua DPC PDI Perjuangan Lumajang Solikin mengatakan, pihaknya bersama PAC Kecamatan Tempeh melakukan sosialisasi pencairan beasiswa PIP untuk pelajar yang ada di Kecamatan Tempeh, Minggu (19/9/2021).
Sosialisasi tersebut berlangsung di Gedung Lokananta dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Untuk wilayah Kecamatan Tempeh ini ada sekitar 74 pelajar yang depat PIP kali ini. Dengan sosialisasi ini, diharapkan memberikan kepahaman terkait teknis pencairan PIP tersebut,” kata Solikin.
Pasca sosialisasi, 74 pelajar didampingi orangtuanya untuk minta surat pengantar dari sekolah masing-masing. Jika pihak sekolah mempersulit, Solikin menegaskan pihaknya akan turun ke lapangan guna membantu persoalan tersebut.

“Karena kami mendapat laporan dari orangtua penerima PIP ini, bahwa beberapa sekolah mempersulit pengurusan surat pengantar tersebut. Kita akan turun, nantinya didampingi DPRD Provinsi Jawa Timur,” tegasnya.
Solikin menegaskan, kedepan pihaknya akan terus lakukan koordinasi dengan pengurus PAC dan Ranting terkait bantuan PIP tersebut. Jika masih ada yang belum mendapatkan bantuan pendidikan dan belum tercover pihak sekolah, maka tahun depan akan dibantu melalui jalur PIP.
“Kami berharap, masyarakat dapat menyadari bahwa keberadaan PDI Perjuangan tentu sangat bermanfaat bagi masyarakat. Bukan hanya kami hadir saat pemilu saja, tapi kami juga memberikan bantuan bagi mereka yang membutuhkan, seperti bantuan pendidikan melalui PIP ini,” ujar Solikin.
PIP merupakan bantuan pendidikan, tentu peruntukannya pun untuk keperluan pendidikan. Menurutnya, jangan sampai, dana PIP digunakan untuk keperluan sehari-hari.
“Jangan digunakan untuk keperluan non pendidikan, misalnya beli HP dan sebagainya. Kecuali beli paket data untuk digunakan proses belajar secara daring di masa pandemi Covid-19 ini,” jelasnya. (ndy/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS