Senin
27 Oktober 2025 | 5 : 16

Dialog dengan Warga Malang Selatan, Risma Paparkan Program Pendidikan dan Kesehatan Gratis

pdip-jatim-241101-TR-Turen-1

MALANG – Dalam safari kampanye di Malang Raya, Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur nomor urut 3, Tri Rismaharini berdialog dengan warga di Lapangan Lumba-Lumba, Desa Talok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jumat (1/11/2024).

Kunjungan cagub yang dalam Pilkada Jatim 2024 berpasangan dengan Cawagub Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) itu disambut antusias ribuan warga Malang Selatan.

Hadir juga dalam dialog tersebut, Calon Bupati-Wakil Bupati Malang nomor urut 1, Sanusi-Lathifah Shohib (SaLaf).

“Di sini, saya ingin mendengar apa yang perlu kami lakukan jika nanti Allah mengamanahkan saya. Ada beberapa program yang bisa disinergikan dengan daerah, insya Allah, misalnya bersama Pak Calon Bupati Malang, Pak Sanusi,” ujarnya.

Dalam dialog, Risma menyoroti program pendidikan sebagai salah satu prioritas. Menurutnya, pendidikan gratis hingga SMA/SMK atau sederajat, termasuk bagi pondok pesantren, adalah langkah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Timur.

“Insya Allah, kita akan memberikan pendidikan setingkat SMA/SMK Negeri maupun swasta sederajat, madrasah aliyah, dan pondok pesantren secara gratis. Kita ingin anak-anak menyelesaikan pendidikan minimal 12 tahun, dan provinsi akan menambah dukungan, terutama untuk tunjangan para guru serta operasionalnya,” terang Risma.

Selain pendidikan, pasangan Cagub-Cawagub Risma-Gus Hans juga mengusung layanan kesehatan gratis di seluruh wilayah Jawa Timur. Menurut Risma, program kesehatan ini akan difokuskan pada empat penyakit utama: jantung, stroke, gagal ginjal, dan kanker.

Politisi PDI Perjuangan itu menekankan pentingnya memudahkan akses kesehatan agar warga tidak perlu jauh-jauh ke Surabaya.

“Kita akan menurunkan program ini ke rumah sakit di daerah, termasuk di Malang, supaya pasien tak perlu jauh-jauh ke Surabaya. Fasilitas dan dokter akan kami hadirkan langsung di daerah-daerah,” jelasnya.

Risma juga menyampaikan komitmennya untuk mendukung ekonomi masyarakat, terutama melalui pengembangan UMKM. Ia berbagi pengalaman saat menjadi Wali Kota Surabaya, di mana ia memberdayakan ibu-ibu rumah tangga melalui UMKM hingga mampu menghasilkan pendapatan besar, bahkan menembus pasar ekspor.

“Saya ingin mendorong ibu-ibu di sini agar bisa berkontribusi dalam ekonomi keluarga. Kita ajarkan cara berbisnis dari rumah, cara menjual produk, sampai mereka bisa mengembangkan usaha tanpa meninggalkan rumah,” ujarnya sambil menceritakan contoh sukses usaha kecil yang dirintis ibu rumah tangga.

Pada kesempatan tersebut, pasangan Calon Bupati Malang nomor urut 1, Sanusi-Lathifah Shohib menyatakan kesiapan untuk berkolaborasi dalam mewujudkan program-program yang dibutuhkan masyarakat Kabupaten Malang. (nia/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

UMKM

Pekan Pasar Rakyat Magetan 2025 Dibuka, Seberapa Untung UMKM?

MAGETAN – Wakil Ketua 1 DPRD Magetan, Suyatno dan Ketua Komisi B Rita Haryati menghadiri pembukaan Pekan Pasar ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...
LEGISLATIF

Mbak Puti di Sidoarjo, Hadiri Acara Semarak Reog Cemandi dan Bimtek Pembuatan Konten Medsos

SIDOARJO – Anggota Komisi IX DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menghadiri sejumlah kegiatan saat melakukan kunjungan ...
SEMENTARA ITU...

Wabup Antok Iringi Ribuan Scooterist Kumpul di Ngawi, Rayakan 25 Tahun Iseng

NGAWI – Ribuan pecinta sekuter atau scooterist dari berbagai daerah di Indonesia memadati kawasan wisata Kebun Teh ...
LEGISLATIF

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Pasuruan Sepakat Aspirasi Warga, Tolak Rencana Pembangunan Real Estate Prigen

KABUPATEN PASURUAN – Hal itu ditegaskan oleh salah seorang anggota Fraksi PDI Perjuangan, H. Sugianto, kepada ...
EKSEKUTIF

Bupati Kediri Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan, Bandara Dhoho Kediri akan kembali beroperasi mulai 10 November 2025