Jumat
24 Oktober 2025 | 1 : 19

Di Depan Riswanto, Warga Kedung Cowek Ini Keluhkan Sulitnya Urus Legalitas UMKM

pdip-jatim-211020-riswanto-reses-1

SURABAYA – Anggota Fraksi PDI Perjuangan yang duduk di Komisi B DPRD Kota Surabaya, Riswanto mengisi akhir resesnya dengan menggelar konsolidasi bersama segenap PAC, pengurus Ranting, dan Anak Ranting PDI Perjuangan, serta warga Kecamatan Bulak, di perumahan Pantai Mentari blok B/17, Surabaya, Selasa (19/10/2021) malam.

Riswanto mengatakan, dirinya bersama pengurus Partai berlambang banteng moncong putih ini sepakat membuat konsolidasi guna mengeratkan jalinan silaturahmi yang sebelumnya sempat tertunda akibat pandemi Covid-19, sekaligus menampung aspirasi para warga.

“Lima reses saya adakan di Dapil 4. Lalu reses terakhir saya ambil di PAC, sekaligus membuka wadah bagi warga yang mau memberikan aspirasi,” beber Riswanto, Rabu (20/10/2021).

Dalam pertemuan di Pantai Mentari, muncul beberapa aspirasi baik dari warga maupun pengurus mulai tentang perekonomian hingga pembangunan.

Salah satunya disampaikan oleh Luluk, warga Kedung Cowek yang mengeluhkan sulitnya mengurus legalitas UMKM di sana.

“Pengennya UMKM ini di SIB, lalu kami juga ingin ada bantuan alat, karena selama ini setiap di Pemkot atau instansi terkait hanya memberi pelatihan dan tidak ada bantuan lanjutan, atau pendampingan lanjutan,” ungkap Luluk.

Mengetahui hal tersebut, Riswanto menyebut akan berkoordinasi dengan pihak dinas terkait agar selanjutnya bisa melakukan survei di UMKM yang dimaksud.

“Ini saya catat, besok saya komunikasikan dengan Kepala Dinas Koperasi, Kepala Dinas UMKM, Kepala Dinas Perdagangan, dan Dinas Pertanian. Jadi selanjutnya ibu bisa komunikasi dengan pihak terkait. Pokoknya nanti Senin kan mulai aktif lagi, nanti saya komunikasikan dulu dengan dinas terkait,” ujarnya.

Terkait ini, dia kembali mengingatkan para pengurus agar bisa lebih aktif dalam berbagi informasi tentang aspirasi warga agar dapat tertampung dan dikoordinasikan bersama-sama. Penyampaian aspirasi tersebut tidak harus menunggu reses dewan.

“Makanya teman-teman harus banyak komunikasi, kita wadahi seperti ini bisa di-share di grup. Jadi kalau ada teman yang merasa kebingungan misal tentang UMKM bisa dibicarakan di grup WhatsApp. Karena teman-teman juga banyak yang masuk grup kelurahan hingga kecamatan,” tuturnya. (nia/pr)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Salah Satu Wakilnya Tersangkut Masalah Hukum, Widarto: Kinerja DPRD Jember Masih Normal

JEMBER – Penetapan status tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember terhadap salah satu Wakil Ketua DPRD ...
LEGISLATIF

Budi Wahono Realisasikan Aspirasi Warga, Jalan Desa Bacem Kini Mulus Dihotmix

MADIUN — Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Madiun, Budi Wahono, terus membuktikan komitmennya dalam ...
LEGISLATIF

Candra: Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi Melegakan Petani

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto mengatakan, kebijakan pemerintah pusat menurunkan harga pupuk ...
SEMENTARA ITU...

GOW Gelar Gebyar Wirausaha Perempuan, Eri Cahyadi Berharap UMKM Naik Kelas

SURABAYA – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya kembali menggelar Gebyar Wirausaha Perempuan 2025 yang ...
KABAR CABANG

Banteng Kota Malang Teguhkan Semangat Kebangsaan di Hari Santri Nasional 2025

MALANG – PDI Perjuangan Kota Malang menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan ...
KRONIK

Gemakan Yalal Wathon, PDI Perjuangan Rayakan Hari Santri dengan Paduan Suara Lintas Iman

JAKARTA – Ada yang berbeda dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025 yang digelar DPP PDI Perjuangan di Sekolah ...