Kamis
30 Oktober 2025 | 8 : 32

Deteksi Dini Potensi Bencana, Kada PDI Perjuangan Wajib Instal Aplikasi BMKG

pdip-jatim-mega-011120

JAKARTA – Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menginstruksikan seluruh kader partai, khususnya yang menjadi kepala daerah (kada) dan pimpinan dewan, untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi info Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Menurut Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, hal ini untuk mendapatkan informasi utama dan cepat mengenai potensi bencana di wilayah masing-masing.

“Ibu Megawati Soekarnoputri menginstruksikan untuk membangun kesadaran aspek meteorologi, geofisika, dan klimatologi dalam kebijakan pembangunan, baik terkait tata ruang, antisipasi bencana maupun pengendalian banjir dan tanah longsor serta gempa bumi. Lalu para kader juga diminta mengunduh aplikasi info BMKG,” kata Hasto, usai Rapat Koordinasi Bidang Nasional Kebudayaan dengan tema ‘Gerakan Menanam Pohon Kepala Daerah PDI Perjuangan, Sabtu (31/10/2020).

Baca juga: Risma: Kedaulatan Pangan Bisa Jadi Sarana Hadapi Pandemi

Kata Hasto, instruksi itu bersifat wajib untuk dilaksanakan oleh kader. Dijelaskannya, keberhasilan kepala daerah dan anggota legislatif juga ditentukan bagaimana perhatian terhadap lingkungan. Sebab berpolitik bagi PDI Perjuangan adalah berarti membumi, menyentuh kehidupan rakyat, dan membangun harapan rakyat terhadap masa depannya.

Selain itu, kesimpulan rakorbidnas lainnya, Ketum PDI Perjuangan menginstruksikan kadernya untuk melaksanakan Gerakan Menanam.

“Gerakan Menanam bersifat wajib, skala prioritas adalah 10 tanaman pendamping beras, tanaman obat-obatan, serta sayur-sayuran dan buah-buahan. Gerakan menanam adalah gerakan kebudayaan guna merawat lingkungan,” terang Hasto.

“Kita diajarkan Ibu Megawati Soekarnoputri, berpolitik itu dengan gerakan menanam, itu mengandung falsafah, juga menanam budi pekerti, menanam niat baik, menanam tanggung jawab bagi masa depan bangsa, dan juga menanam juga rasa cinta kepada tanah air melalui tanam tanaman,” tambah dia.

Kemudian, diminta juga untuk melakukan pemisahan sampah rumah tangga, lalu membersihkan sungai. “Gerakan pembersihan sungai, menanam pohon di sekitar mata air sungai itu juga bersifat wajib dilakukan bagi seluruh anggota kader PDI Perjuangan,” sebut Hasto.

Seluruh kader partai, lanjut Hasto, pun wajib mengedepankan kebijakan pembangunan melalui kebijakan tata ruang dengan memperhatikan aspek lingkungan dan peta bencana.

Kesimpulan berikutnya, seluruh kader partai bekerja sama dengan ahli gizi, wajib mendorong dengan adanya asupan gizi dan protein yang cukup disertai dengan harga yang terjangkau masyarakat. (goek)

Artikel Terkini

BERITA TERKINI

Jangan Sampai Ada Pesta Gay, Candra Imbau Hotel di Jember Lebih Waspada Terima Tamu

Jangan sampai kecolongan, lah! kita tidak mau tercoreng hanya karena pelaku menyimpang beberapa kelompok saja.
LEGISLATIF

Tinjau Pelatihan Linting Rokok di Maliran, Luqman Indra Laksono Siap Dorong Dukungan Anggaran dan Fasilitas

BLITAR– Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Blitar, Luqman Indra Laksono, meninjau kegiatan pelatihan ...
EKSEKUTIF

Mas Dhito Minta SPPG di Kabupaten Kediri Komitmen Jaga Keamanan Pangan MBG

KEDIRI – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berpesan kepada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang telah ...
KRONIK

Mas Ipin di CNN Indonesia, Usulkan “Bercita-cita Satu” sebagai Sumpah Pemuda Versi Baru

TRENGGALEK – Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek yang juga Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin, menjadi ...
KRONIK

Banyuwangi Gelar Kompetisi Liga Puisi, Bupati Ipuk: Upaya untuk Peningkatan Literasi Anak-Anak

BANYUWANGI – Banyuwangi berkomitmen membangun literasi sastra generasi muda daerah. Salah satunya dengan menggelar ...
KRONIK

Guntur Wahono: Tugas Kami di Legislatif Memastikan Aspirasi di Lapangan Sampai di Meja Kebijakan

BLITAR – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Guntur Wahono, kembali turun ke lapangan untuk ...