LAMONGAN – Dua bulan air menggenangi jalan desa di Dusun Mediyek Desa Ketapangtelu Kecamatan Karangbinangun. Jalan rusak parah, warga pun melakukan penutupan. Kini, jalan segera dibuka selepas kehadiran para kader PDI Perjuangan di tempat itu, Kamis (10/2/2022).

Menurut cerita Kepala Desa Ketapangtelu, Habib Bainudin, banjir mulai melanda desanya pada 5 Desember lalu. Sejak itu air dari luapan Bengawa Jero bertahan dan menggenangi jalan sepanjang 1,5 kilometer. Direndam air sekian lama, barang tentu jalan mengalami kerusakan.

“Kalau dilalui sepeda motor sangat licin sekali,” katanya.

Karena kondisi jalan yang penuh genangan dan membahayakan pengendara, warga pun melakukan penutupan. Praktis, jalan tidak digunakan. Aktivitas warga pun otomatis terganggu.

Namun, tak lama lagi, jalan akan dibuka seiring kehadiran para kader PDI Perjuangan di tempat tersebut. Datang tak diundang, para kader membawa bantuan untuk mengatasi genangan. Material uruk berupa pedel atau batu kapur sebanyak 55 truk didatangkan. Warga dan kader pun gotong royong menguruk jalan-jalan yang penuh genangan.  

“Kami sangat-sangat berterima kasih kepada segenap jajaran PDI Perjuangan baik dari DPD, DPC, PAC hingga Anak Ranting. Karena sudah peduli dengan keadaan Desa Ketapangtelu,” ujar Kades Habib Bainudin.

“Jalan tersebut nantinya bisa dilalui anak-anak sekolah. Karena selama ini ditutup warga karena terendam air,” imbuhnya.

Sementara itu, Bendahara DPC PDI Perjuangan Lamongan, Fujika Senna Oktavia mengatakan, kedatangan pihaknya ke desa itu sebagai tindak lanjut atas keluhan warga karena kerusakan jalan akibat banjir.  

Dijelaskan Senna, penanganan darurat tersebut juga sebagai upaya Partai membantu Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam menangani jalan yang rusak. Apalagi, kata dia, Ketua Umum Megawati Soekarnoputri menginstruksikan para kadernya untuk terus memberikan kemanfaatan dan menebar kebaikan.

“Jalan ini memang sudah sangat parah, tapi masyarakat diberi kesabaran yang luar biasa. Oleh sebab itu, sudah menjadi tanggung jawab kami untuk membantu,” tuturnya di lokasi.

Untuk pengadaan material pedel, kata Senna, patungan para kader dari DPC Lamongan, PAC Karangbinangun dan Pengurus Ranting setempat. “Pak Kusnadi (Ketua DPRD Jatim) juga ikut gotong royong,” ujarnya.

Berita terkait: DPC Lamongan Kembali Uruk Jalan Banjir, Ketua DPRD Jatim Siap Sinergikan Pemprov-Pemkab

Banjir, DPC Lamongan Bantu Uruk Jalan dengan Batu Kapur Sebanyak 55 Truk

Sebelumnya, gerakan menguruk jalan-jalan di Lamongan yang tergenang air banjir juga dilakukan kader-kader PDI Perjuangan. Selasa (8/2/2022), pengurukan dilakukan di Desa Jelakcatur Kecamatan kalitengah.

“Kita akan terus bergerak dan berusaha sekeras mungkin agar bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat. Untuk agenda lain nanti menyesuaikan kebutuhan di masing-masing wilayah. Karena masing-masing wilayah kebutuhannya beda,” pungkas Senna. (mnh/hs)