NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono memastikan operasi pasar minyak goreng harga murah akan rutin digelar. Pelaksanaannya sepekan tiga kali. Itu dilakukan untuk memastikan minyak goreng murah bisa dirasakan masyarakat secara merata.
Bupati Ony mengatakan, Pemkab Ngawi dalam operasi pasar ini menggandeng para penyalur minyak goreng. Operasi pasar minyak goreng harga murah, secara perdana dilaksanakan Jumat (18/2/2022).
“Untuk stabilisasi harga minyak goreng di Ngawi, distributor akan melaksanakan operasi pasar secara rutin tiga kali dalam sepekan,” kata Bupati Ony kepada media.
Bupati Ony menyampaikan, Pemkab Ngawi juga akan rutin memastikan para distributor sesegera mungkin menyesuaikan harga minyak goreng sesuai ketentuan pemerintah. Hal itu agar tidak ada lagi, masyarakat yang membeli minyak goreng dengan harga diatas ketentuan pemerintah.
Operasi pasar minyak goreng murah tersebut dilaksanakan di seputaran alun-alun Kabupaten Ngawi. Sebanyak 600 liter minyak ludes diserbu warga dalam waktu yang singkat.

Untuk memastikan operasi pasar minyak goreng murah ini tepat sasaran dan merata, panitia memberlakukan aturan setiap warga hanya boleh membeli maksimal 2 liter minyak saja. Panitia juga memberikan tanda tinta pada jari pembeli, setelah melakukan transaksi.
“Kesepakatan kemarin, antara pelaku UMKM, warga masyarakat umumnya, pembelian dibatasi 2 liter untuk setiap orang. Agar merata,” ujarnya.
Bupati Ony juga mengatakan, stok minyak goreng untuk operasi pasar berikutnya akan lebih banyak lagi. Kegiatan itu rencananya akan dilaksanakan pada pekan depan. Dengan aturan pembelian yang sama.
“Operasi pasar berikutnya, akan ada 2.000 liter minyak goreng untuk dua hari,” ujar bupati dari PDI Perjuangan ini.
Pada operasi pasar minyak goreng murah tersebut, juga dihadiri Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko, dan Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Tenaga Kerja Kabupaten Ngawi. (mmf/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS