BANGKALAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan berkomitmen untuk terus melakukan inovasi dalam pembangunan daerah, meski dihadapkan pada berbagai keterbatasan.
Hal itu disampaikan Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, saat upacara peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur yang digelar oleh Pemkab Bangkalan di halaman Kantor Bupati, pada Senin (13/10/2025).
“Pemerintah Kabupaten Bangkalan memang harus selalu bersinergi, terutama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Secara geografis, posisi Bangkalan yang dekat dengan ibu kota provinsi menjadi peluang penting untuk menyinergikan program-program unggulan antara Bangkalan dan Jawa Timur,” ujar Lukman.
Menurut Lukman, arah kebijakan pembangunan Bangkalan saat ini telah disusun sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jawa Timur. Fokus utamanya pengentasan kemiskinan, peningkatan sumber daya manusia, serta penanganan isu lingkungan dan ekonomi.
“Banyak program kita yang sejalan dengan prioritas Jawa Timur. Misalnya pengentasan kemiskinan, peningkatan kualitas SDM, serta isu-isu lingkungan hidup. Harapannya, sinergi ini bisa mempercepat capaian pembangunan,” jelas politisi PDI Perjuangan ini.
Meski menghadapi tantangan berupa berkurangnya transfer dana dari pemerintah pusat, Lukman menegaskan, Pemkab Bangkalan tetap mengutamakan efisiensi tanpa mengorbankan kebutuhan prioritas masyarakat.
“Kita tetap patuh terhadap kebijakan pusat, namun di sisi lain akan terus berinovasi dan melakukan efisiensi dalam penggunaan anggaran. Kegiatan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat akan tetap kita pertahankan,” terangnya.
Lukman juga menepis anggapan bahwa efisiensi akan berdampak pada penurunan semangat kerja ASN. Menurutnya, koordinasi dan musyawarah menjadi kunci dalam pengambilan kebijakan di lingkungan pemkab.
“Komitmen awal kita untuk membangun Bangkalan tetap berjalan sesuai tahapan. Mungkin tidak semaksimal kondisi normal, tapi arah pembangunan akan tetap kita jaga,” tandasnya. (hzm/set)