Minggu
11 Mei 2025 | 10 : 06

Bupati Ipuk Ajukan Rumah Sakit Rujukan Baru ke Pemprov Jatim

pdip-jatim-eksekutif-130521-a
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Foto: @ipukfdani

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, Jawa Timur, mengusulkan penambahan tujuh rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 ke Pemerintah Provinsi Jatim. Hal itu dilakukan seiring meningkatnya jumlah warga terinfeksi corona.

Data sebaran Covid-19 di Banyuwangi hingga hari Jumat (9/7/2021) mencapai 8.227 kasus, dengan rincian 6.636 orang dinyatakan sembuh, 799 orang meninggal, dan 732 orang dalam perawatan maupun isolasi.

“Hari ini saya menandatangani usulan pengajuan tambahan tujuh rumah sakit rujukan baru ke Pemprov Jatim. Semoga ini bisa ikut membagi beban enam rumah sakit rujukan yang selama ini sudah berjalan, yang keterisian tempat tidurnya semakin meningkat,” ujar Bupati Ipuk, Sabtu (10/7/2021).

Menurut Bupati Ipuk, selain itu, rumah sakit rujukan di Banyuwangi telah menambah tempat tidur, seperti RSUD Blambangan yang menambah 34 tempat tidur dan RSUD Genteng 24 tempat tidur. Penambahan tempat tidur tersebut diiringi dengan tambahan rekrutmen relawan tenaga kesehatan.

“Jadi, tambah tempat tidur ini kan bukan soal tempat tidurnya saja, tapi juga ketersediaan tenaga kesehatannya. Jadi, kami siapkan pararel. Tempat sudah ditambah dan kemarin juga ada tambahan rekrutmen relawan tenaga kesehatan,” tuturnya.

Bupati yang diusung PDI Perjuangan itu juga menjelaskan, RSUD Blambangan telah mengalihfungsikan beberapa ruang perawatan medis, seiring meningkatkan kasus COVID-19.

“RSUD Blambangan bahkan mengalihfungsikan beberapa ruangannya untuk ruang perawatan COVID-10. Ini keterisian tempat tidur memang terus meningkat, secara rata-rata sudah 80 persen, makanya kami perlu ada tambahan tempat tidur,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi dr. Widji Lestariono menambahkan tujuh rumah sakit yang diajukan untuk penanganan COVID-19 adalah RS Yasmin, RS PKU Muhammadiyah Rogojampi, RS NU Banyuwangi, RSIA Rahayu Medika, RSIA Abdhi Famili, RS Bakti Mulia MMC, dan RS Al Rohmah.

“Dengan penambahan ini, semoga bisa memberikan penanganan secara cepat, mengingat beban enam rumah sakit rujukan saat ini sudah berat,” ujarnya. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

ROMANTIKA

Gunanya Ada Partai

“GUNANYA Ada Partai”, satu dari sekian bab dari tulisan (buku) Mencapai Indonesia Merdeka. Buku tersebut ditulis ...
LEGISLATIF

Joko Tri Asmoro Tekankan Pelibatan Anak Muda dalam Kepengurusan Koperasi Merah Putih

TULUNGAGUNG – Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Tulungagung, Joko Tri Asmoro, menekankan pentingnya pelibatan anak ...
LEGISLATIF

Sadarestuwati Ajak Masyarakat Jombang Tanamkan Nilai Kebangsaan di Era Digital

JOMBANG – Di tengah derasnya arus globalisasi, anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Sadarestuwati, menekankan ...
SEMENTARA ITU...

Bupati Lumajang dan Wakil Hadiri Peluncuran Film Dendam Mustika Badar Besi Semeru

LUMAJANG – Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) bersama Wakil Bupati Yudha Adji Kusuma (Mas Yudha) ...
LEGISLATIF

Puan: PUIC Panggung Strategis Hidupkan Kembali Semangat Bandung

JAKARTA – DPR RI akan menjadi tuan rumah Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau ...
UMKM

Pentingnya Persus Koperasi Simpan Pinjam untuk Mencegah Gagal Bayar

MAGETAN – Wakil Ketua DPRD Magetan, Suyatno menghadiri sosialisasi Peraturan Khusus (Persus) yang diselenggarakan ...