Jumat
24 Oktober 2025 | 3 : 15

Bupati Gresik Perintahkan Pegawai Pemkab Penyintas Covid-19 Donor Plasma Konvalesen

pdip-jatim-eksekutif-gresik-020721-fandi-akhmad-yani-3

GRESIK – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani memerintahkan kepada pegawai pemkab penyintas Covid-19 untuk donor plasma konvalesen seiring menipisnya stok darah plasma kota Pudak.

Surat perintah bernomor 850/1410/437.73/2021 diterbitkan oleh bupati yang pada pilkada lalu diusung PDI Perjuangan. Dalam surat perintah disebutkan, para penyintas Covid-19 di lingkungan pemerintahan diminta mendonorkan darah plasma ke Kantor PMI Gresik di Jl Dr Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Kebomas.

“Karena penyintas covid-19 yang bisa donor plasma jumlahnya terbatas. Sebab, banyak yang tidak memenuhi syarat karena antibodinya sudah menurun. Sehingga harus menunggu waktu 2 minggu vaksinasi,” ujar Bupati dalam surat tersebut.

Sementara Kepala UTD PMI Gresik, dr Jufrita mengatakan, sejak Januari 2021 sampai sekarang sudah sekitar 500 penyintas yang telah donor plasma dengan hasil sekitar 1000 kantong.

Namun, semua telah habis untuk memenuhi permintaan rumah sakit daerah hingga luar daerah. Apalagi saat ini kasus Covid-19 terus meningkat.

Sementara stok darah plasma konvalesen sangat menipis. Penyebabnya, jumlah penyintas yang lolos skrening donor plasma sedikit. Dalam sehari misalnya, dari sekitar 20 pendonor, hanya 5 yang memenuhi syarat.

“Sementara permintaan dari rumah sakit di Gresik terus terjadi. Saat ini paling banyak permintaan dari rumah sakit swasta,” kata Jufrita, Jumat (2/7/2021).

Tak heran, lanjut Jufrita, jika bupati terus meminta para alumni Covid-19 untuk melakukan donor plasma konvalesen demi mempercepat proses penyembuhan pasien yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit. 

“Tidak hanya Gresik, daerah lain juga antri meminta darah plasma ke kami. Tapi, kita lebih prioritaskan Gresik dulu,” ungkapnya.

Pihaknya berharap, masyarakat yang baru sembuh dari serangan virus tersebut untuk melakukan donor plasma konvalesen. Hal itu untuk membantu para pasien yang sedang dirawat di rumah sakit. 

“Berdasarkan catatan kami, hampir 90 persen pasien covid-19 yang mendapatkan donor plasma konvalesen sembuh,” pungkasnya. (mus/hs)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Mbak Cicha Dorong Finalis Pemilihan Duta Genre Kabupaten Kediri Aktif Kampanyekan Ini

KEDIRI – Grand Final Duta Genre 2025 kembali digelar di Kabupaten Kediri. Puncak dari proses seleksi selama sebulan ...
EKSEKUTIF

Bupati Rijanto: Dunia Digital Harus Jadi Ladang Dakwah Baru bagi Para Santri

BLITAR – Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2025 di Kabupaten Blitar berlangsung khidmat di Alon-Alon Kanigoro, ...
LEGISLATIF

Hari Santri Nasional, Ina Ammania Ajak Santri Melek Teknologi sebagai Sarana Berdakwah

BANYUWANGI – Momentum Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2025 merupakan momentum penting untuk menengok kembali ...
LEGISLATIF

Salah Satu Wakilnya Tersangkut Masalah Hukum, Widarto: Kinerja DPRD Jember Masih Normal

JEMBER – Penetapan status tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember terhadap salah satu Wakil Ketua DPRD ...
LEGISLATIF

Budi Wahono Realisasikan Aspirasi Warga, Jalan Desa Bacem Kini Mulus Dihotmix

MADIUN — Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Madiun, Budi Wahono, terus membuktikan komitmennya dalam ...
LEGISLATIF

Candra: Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi Melegakan Petani

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto mengatakan, kebijakan pemerintah pusat menurunkan harga pupuk ...