SURABAYA – DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya mempromosikan wisata kampung saat safari Ramadhan di Kecamatan Wiyung, Karangpilang, dan Dukuh Pakis.

“Melalui bukber (buka bersama), kami memperkuat konsolidasi antarkader dengan masyarakat, sambil mengangkat potensi wisata lokal, wisata batas kampung,” kata Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya Siti Maryam dalam keterangan tertulisnya di Surabaya, kemarin.

Menurut dia, kader-kader banteng menggelar buka puasa bersama dengan warga perkampungan, seperti di Wiyung. Bukber itu dilakukan di Wisata Batas Kampung (WBK) di kawasan Sumberan, Kelurahan Balas Klumprik, pada Sabtu (15/4/2023).

“Kader banteng sekaligus mempromosikan potensi wisata yang diinisiasi warga itu,” ujar anggota Fraksi PDIP DPRD Surabaya ini.

Maryam mengatakan, di kawasan WBK, para kader banteng menikmati kuliner produk UMKM dari warga setempat, seperti bakso, tahu campur, sate, soto, dan aneka menu takjil lainnya.

Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Wiyung Kinaryo mengatakan saat puasa bersama itu pihaknya juga menyosialisasikan program-program kegiatan PDI Perjuangan dan program Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji.

“Agar kader-kader PDI Perjuangan memahami dengan baik program partai dan pemerintah,” kata Kinaryo.

Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono yang juga hadir di acara itu menekankan pentingnya kerukunan dan keguyuban, yang dilandasi jiwa gotong royong.

“Selamat menjalankan ibadah puasa, semoga amal ibadah di bulan suci Ramadhan ini diterima Tuhan YME. Melalui buka puasa bersama ini, kita perkuat kesatuan hati, pikiran dan tindakan kita dengan warga masyarakat,” ucap Adi.

Sementara itu, di kawasan Dukuh Pakis, buka puasa bersama digelar di perkampungan, kawasan Pradah Kalikendal.

Ketua PAC PDIP Dukuh Pakis Triono Adi Kuswanto mengatakan pihaknya sengaja mengambil tempat di kampung padat penduduk agar kader-kader banteng senantiasa berakar kuat di hati rakyat.

“Kami nikmati buka puasa bersama dengan menu yang dibuat pelaku UMKM, seperti rawon, es sinom, gorengan dan jajanan yang populer di hati rakyat,” kata Triono Adi.

Di acara yang digelar lesehan, akrab dan menyatu dengan kehidupan rakyat tersebut, Adi Sutarwijonoeminta kader PDIP Dukuh Pakis terus meningkatkan kerja-kerja kerakyatan di perkampungan.

“Kami terus tingkatkan kepercayaan melalui kerja-kerja pelayanan kepada warga masyarakat. Perkuat di wilayah basis, dan semakin ngegas di perkampungan,” ujarnya. (goek)