SURABAYA – Calon Presiden (Capres) RI nomor urut 3, Ganjar Pranowo, blusukan ke Pasar Pucang Anom, Surabaya, Sabtu (13/01). Kehadirannya di sana, sontak membuat heboh pasar, baik pedagang maupun pembeli yang tengah beraktivitas.
Sepanjang lorong yang dilewati, Ganjar menjadi rebutan sejumlah orang di sana. Mereka berebut untuk dapat berswafoto. Teriakan ‘Tak dungakno dadi presiden, Pak’, pun juga tak henti menggema.
Ganjar memanfaatkan kunjungan pagi hari tersebut untuk berdialog terkait pergerakan harga bahan pokok di Kota Pahlawan tersebut. “Ada informasi bagus, harga cabe mulai turun. Harga tomat sedikit naik, bawang merah turun. Sementara, harga berat masuh stabil di angka 13-14 ribu untuk yang paling murah,” ujar Ganjar.
Selain itu, harga komoditi buah-buahan juga menjadi perhatian Ganjar. Pasalnya, akhir-akhir ini, dirinya kerap mendengar keluhan pedagang buah terkait harga di pasaran yang masih rendah. Karena itu, mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu bakal menyiapkan langkah untuk perbaikan harga yang ada. “Ini yang kita telesuri, apakah memang panen berkurang,” jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno, menuturkan, blusukan Ganjar Pranowo di Kota Pahlawan tersebut ialah untuk semakin mendekatkan diri dengan masyarakat, dan menyerap aspirasi kebutuhan dari mereka.
“Selain itu, kedatangan kami di sini juga untuk semakin membumikan visi-misi, dan program kerja dari Ganjar-Mahfud. Kami terus bergerak dari rumah ke rumah, menemui anak muda, hingga lansia untuk kita dorong menjadi pemilih rasional demi pemimpin terbaik di republik ini,” ujar Untari.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur itu juga optimis, pasangan Ganjar-Mahfud siap menerima amanah dari rakyat, dan memenangkan Pilpres 2024. “Kami Jawa Timur yakin akan bisa memenangkan nomor 3 dalam satu putaran,” tandasnya.
Seperti diketahui, sebelum blusukan ke Pasar Pucang Anom, Ganjar menyempatkan untuk lari pagi bersama Gen Z Kota Pahlawan, lalu dilanjutkan sarapan pecel bersama di Jl. Ketabang Kali. (yolan/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS