BATU – Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya Adi Sutarwijono mengapresiasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur yang menggelar Diklat Jurnalistik dan Media Sosial. Diklat ini berlangsung di Wisma Perjuangan, Oro-oro Ombo, Kota Batu, mulai Sabtu (3/4/2021) sampai Minggu (4/4/2021).

Menurutnya PDI Perjuangan hari ini membutuhkan banyak saluran-saluran baru untuk mempublikasikan kegiatan-kegiatan kerakyatan yang dilakukan kadernya baik di tataran eksekutif maupun legislatif.

“Apresiasi kepada DPD PDI Perjuangan Jawa Timur yang mengadakan pelatihan media untuk tenaga ahli kepala daerah dan wakil kepala daerah, DPR RI, DPRD Provinsi Jawa Timur dan DPRD Kabupaten/Kota. Karena seperti diketahui PDI Perjuangan membutuhkan banyak juru bicara (jubir) yang membela kepentingan Partai di ruang-ruang publik,” ujar Adi, Minggu (4/4/2021).

Mantan wartawan yang sekarang juga menjabat Ketua DPRD Surabaya ini menyebut kegiatan ini sekaligus membuktikan bahwa PDI Perjuangan Jawa Timur siap menjawab tantangan zaman. 

“Membela kepentingan PDI Perjuangan di ruang-ruang publik tersebut secara otomatis juga membela kepentingan rakyat dan itu bisa dilakukan melalui pembunyian di media sosial, media online dan sebagainya,” terangnya.

Politisi yang akrab disapa Awi ini menambahkan, terbukanya ruang-ruang baru untuk mempublikasikan kegiatan kerakyatan yang dilaksanakan kader PDI Perjuangan semakin baik. Karena akan berdampak pada meningkatnya elektabilitas partai.

“Semakin banyak warna pemberitaan di media massa, maka semakin banyak aktor yang bermunculan untuk mengenalkan dan memberitahu kegiatan PDI Perjuangan dan kepentingan masyarakat di ruang ruang itu akan semakin baik,” tambah dia.

Awi pun mengimbau agar spirit membesarkan Partai melalui media sosial tidak hanya berhenti pada kegiatan ini. Dia berharap spirit ini harus terus hidup untuk dapat memperkenalkan kegiatan partai dan membesarkan PDI Perjuangan kedepan. (ace)