PASURUAN – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Pasuruan Mochamad Zaini mengapresiasi kerja tulus para emak-emak warga Perumahan Kraton Harmoni yang sukses mengelola bank sampah secara berkelanjutan.
Tidak hanya mendaur ulang sampah kering untuk dijual kembali, 30 emak-emak pengurus Bank Sampah Perumahan Kraton Harmoni juga sukses membudidayakan maggot, larva lalat Black Soldier Fly (BSF).
“Kehadiran saya ini untuk mensuport pengurus Bank Sampah Perumahan Kraton Harmoni. Karena pengelolaan bank sampah yang saya dampingi pada awal 2021 dan budiya maggot pada Januari 2022 ini telah sukses,” beber Mohammad Zaini. Minggu (13/2/2022).
Dia pun memuji jika kenerja 30 pengurus bank sampah ini. Sebab, dari 500 KK warga kawasan Perumahan Kraton Harmoni, 90 % di antaranya telah menjadi nasabahnya.
“Nasabah Bank Sampah ditingkat kampung yang berjumlah 450 KK ini cukup besar,” lanjutnya.
Sejak awal-awal berjalan, ungkap Zaini, tidak ada hambatan yang ditemui oleh pengurus. Namun ketika nasabah bank sampah semakin banyak, masalah baru muncul.
Pengurus dibuat kebingungan dengan banyaknya sampah basah dari 450 KK nasabah bank sampah.
“Ketika mereka mengadukan masalah banyaknya sampah basah. Mereka saya tantang untuk membudidayakan maggot dan saya datangkan fasilitator untuk pelatihannya. Dan mereka pun mau,” bebernya.
Dalam budidaya maggot ini, pengurus Bank Sampah memanfaatkan lahan TPS3R milik Pemkab Pasuruan yang terbengkalai sejak tahun 2010 silam.
“Februari ini sudah panen dan sudah dijual. Karena sudah berhasil. Ke 30 pengurus saya bikinkan seragam. Selain itu ada pelatihan-pelatihan dan pendampingan berkelanjutan seperti sebelumnya,” tandas Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan ini. (moc/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS