Senin
27 Oktober 2025 | 6 : 35

Bambang Riyoko Bantu Permodalan 80 UMKM dan Alokasikan Rp 12 M untuk Infrastruktur

pdip-jatim-dprd-sidoarjo-11122021-bambang-riyoko-a

SIDOARJO – Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, Bambang Riyoko, menyerahkan bantuan modal untuk puluhan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari Desa Wage dan Bohar Kecamatan Taman. Dan, merealisasikan perombakan total infrastruktur jalan maupun pendidikan di wilayah tersebut senilai Rp 12 miliar.

Seremoni penyerahan bantuan modal untuk UMKM dilaksanakan di dua tempat, yakni di Balai Desa Wage dan Balai Desa Bohar, Sabtu (11/12/2021). Acara dihadiri puluhan pelaku UMKM dari dua desa tersebut disaksikan pihak pemerintah.

Ada 80 pelaku UMKM dari dua desa tersebut yang mendapat bantuan modal usaha. Rinciannya, untuk di Desa Wage diserahkan kepada 50 UMKM dan Desa Bohar 30 UMKM. Per UMKM mendapat suntikan dana sebesar satu juta rupiah. Bantuan permodalan tersebut sedianya untuk memutar kegiatan perekonomian UMKM.

Kucuran modal untuk UMKM realisasi dari aspirasi warga, khususnya pelaku perekonomian yang disampaikan kepada Bambang Riyoko saat menyerap usulan warga pada berbagai pertemuan masa reses.

Menurut Bambang Riyoko, pandemi Covid-19 yang berjalan dua tahun ini betul-betul memukul UMKM. Keluhan dari para pelaku UMKM masih terus masuk ke pihaknya. Karena itu, dalam rapat-rapat dewan bersama eksekutif membahas alokasi anggaran daerah, wakil rakyat dari PDI Perjuangan tersebut getol memperjuangkan penguatan sektor UMKM.

Alhamdulillah realisasi. Semoga bantuan modal ini digunakan sesuai peruntukannya,” pesan Bambang Riyoko yang juga Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Sidoarjo ini.  

Infrastruktur Jalan dan Pendidikan Kurang Lebih Rp 12 M

Pada acara itu, Bambang Riyoko juga menyampaikan jika dirinya bersama pihak eksekutif telah mengalokasikan anggaran daerah sebesar kurang lebih Rp 12 miliar untuk merombak total infrastruktur jalan dan pendidikan di Desa Wage.

Untuk infrastruktur jalan, konstruksi dasar jalan diubah menjadi beton cor mengingat berkali-kali tambal sulam, jalan tetap mengalami kerusakan.

Perombakan total konstruksi jalan di desa ini juga didasari sejumlah faktor. Pertama, di desa ini terdapat Pasar Wage yang menjadi pusat perekonomian masyarakat setempat dan sekitar. Jalan di desa ini juga menjadi persilangan penting penghubung sejumlah kecamatan, yakni Sukodono, Gedangan dan Waru. (da/hs)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

UMKM

Pekan Pasar Rakyat Magetan 2025 Dibuka, Seberapa Untung UMKM?

MAGETAN – Wakil Ketua 1 DPRD Magetan, Suyatno dan Ketua Komisi B Rita Haryati menghadiri pembukaan Pekan Pasar ...
LEGISLATIF

Guntur Wahono Sosialisasikan Penguatan Ideologi Pancasila pada Masyarakat Kaki Gunung Kelud

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim, Guntur Wahono kembali menggelar sosialisasi penguatan ideologi Pancasila ...
LEGISLATIF

Mbak Puti di Sidoarjo, Hadiri Acara Semarak Reog Cemandi dan Bimtek Pembuatan Konten Medsos

SIDOARJO – Anggota Komisi IX DPR RI, Puti Guntur Soekarno, menghadiri sejumlah kegiatan saat melakukan kunjungan ...
SEMENTARA ITU...

Wabup Antok Iringi Ribuan Scooterist Kumpul di Ngawi, Rayakan 25 Tahun Iseng

NGAWI – Ribuan pecinta sekuter atau scooterist dari berbagai daerah di Indonesia memadati kawasan wisata Kebun Teh ...
LEGISLATIF

Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Pasuruan Sepakat Aspirasi Warga, Tolak Rencana Pembangunan Real Estate Prigen

KABUPATEN PASURUAN – Hal itu ditegaskan oleh salah seorang anggota Fraksi PDI Perjuangan, H. Sugianto, kepada ...
EKSEKUTIF

Bupati Kediri Berharap Beroperasinya Kembali Bandara Dhoho Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi

Setelah beberapa bulan tidak ada penerbangan, Bandara Dhoho Kediri akan kembali beroperasi mulai 10 November 2025