Rabu
21 Mei 2025 | 2 : 07

Bagikan Multivitamin pada Masyarakat, Ini Harapan Melda

PDIP-Jatim-Febriana-Meldyawati-13072021

MOJOKERTO – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Mojokerto, Febriana Meldyawati membagikan vitamin untuk masyarakat lingkungan Kranggan, Kota Mojokerto.

Menurut Melda, sapaan akrab Febriana Meldyawati, mengonsumsi multivitamin juga dapat meningkatkan imunitas tubuh masyarakat yang sedang dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Ini saya kasih multivitamin ke ibu-ibu di lingkungan Kranggan, karena ada yang mengeluh agak susah cari multivitamin yang terjangkau di apotek dan di situasi iklim seperti sekarang banyak yang kurang enak badan,” jelas Melda, Selasa (13/7/2021).

Bendahara DPC PDI Perjuangan Kota Mojokerto ini juga menuturkan sulitnya menjangkau multivitamin di apotek-apotek di Kota Mojokerto bisa jadi imbas dari penurunan ekonomi masyarakat terkait PPKM Darurat yang sudah berlangsung beberapa hari.

“Sulitnya menjangkau multivitamin mungkin bisa jadi disebabkan menurunnya daya beli masyarakat dan banyaknya masyarakat yang memburu multivitamin seiring ditetapkannya Kota Mojokerto sebagai zona PPKM level empat empat. Jadi, masyarakat mungkin berbondong-bondong untuk membeli vitamin untuk menjaga imunitas tubuhnya,” beber politisi perempuan muda ini.

“Meskipun yang saya beri tidak banyak, tapi semoga membantu masyarakat untuk meningkatkan imunitas tubuh, tidak lupa saya ingatkan utuk tetap menerapkan prokes M5 di setiap aktivitas masyarakat dan pergi untuk vaksin,” tambah Melda.

Selain itu, Mantan Ketua DPRD Kota Mojokerto ini menilai pemberlakuan PPKM di Kota Mojopahit yang sudah berjalan 10 hari ini terbilang tertib.

Meski demikian, Melda berharap agar pemerintah juga hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Tetapi harapan saya tidak hanya kegiatan saja yang dibatasi, tetapi pemerintah harus hadir untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Dari sisi anggaran, saya kira kota dengan luas tidak begitu besar ini mampu untuk mencukupi kebutuhan masyarakat. Jadi, tergantung goodwill atau itikad baik pemangku kebijakan ada sensitivitas terhadap isu kemanusiaan atau tidak,” tutup Melda.

Diketahui, dari data yang dirilis Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Provinsi Jatim tanggal 12 Juli 2021. Kota Mojokerto masuk wilayah resiko sedang (orange) penyebran Covid-19 dengan total pasien Positif 3.418, sembuh 2.335, meninggal 215 dan kasus aktif 437. (arul/set).

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

DPRD Banyuwangi Terima Kunjungan Mahasiswa Untag, Belajar Penyusunan dan Pembahasan Perda

BANYUWANGI – DPRD Kabupaten Banyuwangi menerima kunjungan studi puluhan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas ...
KOLOM

Menimbang Kebijakan Fiskal dan Asumsi Ekonomi Makro 2026

Oleh: Ketua Banggar DPR, Said Abdullah HARI ini, bertepatan dengan 20 Mei, sebagai hari kebangkitan nasional, ...
EKSEKUTIF

Pimpin Upacara Harkitnas, Wabup Antok Tekankan Pentingnya Menjaga Semangat Kebangkitan

NGAWI – Wakil Bupati Ngawi Dwi Rianto Jatmiko memimpin upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional tahun 2025. ...
LEGISLATIF

Soal Demo Ojol Tuntut Potongan Tarif, Puan: DPR Sedang Cari Win-Win Solution

JAKARTA – Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi aksi unjuk rasa besar-besaran ribuan pengemudi ojek online (ojol) ...
SEMENTARA ITU...

Dirham Akbar Jadi Ketua PBSI Lamongan, Fokus ke Pembinaan Atlet

LAMONGAN – Kepengurusan Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Lamongan resmi dilantik oleh ...
LEGISLATIF

DPRD Jember Minta Rekanan Peserta Lelang Pengadaan Barang dan Jasa Dikaji Lagi

JEMBER – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Jember Edi Cahyo Purnomo (ECP) minta agar rekanan yang ...