SEMARANG – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, di akhir 2018 nanti, Jakarta – Surabaya akan tersambung ruas tol. Pembangunan jalan tol itu juga akan berlanjut ke arah timur, Surabaya – Banyuwangi yang juga bakal diselesaikan tahun 2019.
“Sambung dari ujung ke ujung di Jawa,” kata Jokowi, usai meninjau lokasi pembangunan Jalan Tol Bawen – Salatiga di Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Sabtu (8/4/2017).
Pembangunan Jalan Tol Bawen – Salatiga itu, menurut Presiden, merupakan bagian dari jalan tol Jakarta ke Semarang, Semarang – Solo, Solo – Surabaya, Surabaya – Banyuwangi.
“Ini ruas Bawen – Salatiga yang sudah bertahun-tahun tidak bisa selesai karena masalah pembebasan lahan,” jelas Jokowi.
Mantan Wali Kota Surakarta ini mengaku bersyukur, karena hampir rata-rata di setiap ruas, setiap seksi, 97 sampai 99 persen lahan ini sudah terbebaskan.
Menurut dia, ada berbagai problem yang dihadapi dalam pembangunan tol ini. Seperti di Tuntang ruas Bawen – Salatiga, problem paling berat berhadapan dengan bukit-bukit yang memerlukan pemotongan.
Kemudian, tambah Jokowi, membawa tanah itu menuju tempat yang lain. “Ini seperti tadi saya sampaikan, hampir 2 juta meter kubik yang harus dipindahkan. Ini baru selesai, masih sisa 140.000 meter kubik, juga harus diselesaikan,” ujar Jokowi.
Selama peninjauan, Presiden Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Meski cuaca gerimis, warga sekitar tampak sangat antusias menyambut kedatangan Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo.
Dalam perjalanan menuju lokasi kunjungan berikutnya, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyempatkan diri menyapa warga dan membagikan buku. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS