Minggu
18 Mei 2025 | 6 : 12

Agar Wisatawan ke Batu Nikmati Udara Segar, Dewanti Launching “The Legend of Songgoriti”

pdip-jatim-dewanti-131220-1

BATU – Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko meluncurkan 1 nama 1 satwa yang dilepasliarkan saat launching “The Legend of Songgoriti” Kampung Konservasi Kota Batu, Minggu (13/12/2020).

Pelepasan satwa burung ini masih terkait peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Batu. Sebelumnya, Pemkot Batu juga telah menghelat 1 pohon 1 nama.

Launching “The Legend of Songgoriti” diawali dengan penanaman pohon cemara sebanyak 370 pohon di kawasan Dusun Songgoriti, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu.

Kemudian dilakukan pelepasliaran satwa burung sebanyak 144 ekor di area Pine Park. Beragam spesies itu ada emprit, jalak kebo, dan sebagainya.

Acara ini juga dihadiri Wakil Wali Kota Batu yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan setempat, Punjul Santoso, Kapolres Batu AKBP Catur C Wibowo, Kajari Batu Supriyanto, Ketua DPRD Kota Batu Asmadi, dan Dandim 0818 Malang-Batu Letkol Inf Yusub Dody Sandra.

Dewanti mengatakan, pihaknya ingin Songgoriti yang selama ini jadi destinasi wisata, lebih diminati dengan mengedepankan kelestarian alam. Untuk itu, upaya yang dilakukan dengan menanam pohon dan pelepasan satwa burung.

“Untuk melestarikan alam tidak hanya bisa satu kali, tapi terus menerus harus dilakukan,” ujar Dewanti yang menginginkan wisatawan ke Kota Batu bisa berlibur dengan menikmati udara segar.

Wali kota yang juga Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini pun mengajak warga Kota Batu untuk melestarikan alam sekitar. Dimulai dengan banyak menanam pohon tidak perlu jauh-jauh, tetapi di lingkungan sekitar.

Kemudian membuang sampah pada tempatnya, agar saat hujan tidak terjadi lagi banjir luapan yang beberapa hari terakhir terjadi.

Seperti terjadi banjir luapan di Jalan Ir Soekarno, Desa Beji, Kecamatan Junrejo. Banjir luapan itu terjadi lantaran penumpukan sampah, mulai dari sampah plastik, kayu-kayu berukuran besar, hingga kasur ditemukan dalam aliran sungai.

Sementara itu Kepala DLH Kota Batu, Aries Setiawan menambahkan, pengembangan kawasan Songgoriti berbasis konservasi lingkungan bagian dari pelaksanaan amanat UU nomor 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup serta visi misi kepala daerah.

Karena itu ditetapkannya Songgoriti sebagai Kampung Konservasi, agar bisa memberikan perlindungan dan pelestarian hutan.

“Bukan hanya itu, juga memberikan dampak manfaat secara ekonomi dalam bentuk pemberdayaan masyarakat memanfaatkan kawasan hutan. Dan bisa menarik kunjungan wisatawan,” jelasnya.

Tidak hanya berhenti di Dusun Songgoriti, ke depan upaya yang sama akan diperluas di Kecamatan Bumiaji. (goek)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Abidin Fikri Sosialisasi 4 Pilar kepada Gen Z Bojonegoro

BOJONEGORO – Acara digelar di aula DPC PDI Perjuangan Bojonegoro dihadiri seratusan perwakilan pelajar SLTA ...
LEGISLATIF

DPR Perketat Pengawasan terhadap Danantara, Kanang Tegaskan Tak Ada Kekebalan Hukum

JAKARTA – Anggota Komisi VI DPR RI, Budi Sulistyono, menyatakan pihaknya akan memperketat pengawasan terhadap ...
KRONIK

Berikan Santunan untuk Anak Yatim, H. Zainal Sebut Tanggung Jawab Bersama

SUMENEP – Ketua DPRD Sumenep, H. Zainal Arifin, mengatakan bahwa memberikan santunan atau bantuan untuk anak yatim ...
KRONIK

Sebelum Penutupan Pembekalan, Para Kepala Daerah PDI Perjuangan Ikuti Jalan Santai

JAKARTA – Hari ketiga pembekalan Kepala/Wakil kepala daerah yang berasal dari PDI Perjuangan, dimulai dengan ...
LEGISLATIF

Dukung Talent DNA Diterapkan di Sekolah-sekolah Jatim, Untari: Ini Rerobosan Penting

SURABAYA – Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur Sri Untari Bisowarno menyambut baik rencana Gubernur Khofifah yang akan ...
KABAR CABANG

Andi Raya Berpulang, Anton Kusumo: Almarhum Kader Muda yang Punya Dedikasi Luar Biasa

MADIUN — Keluarga besar PDI Perjuangan Kota Madiun tengah berduka. Salah satu kader terbaik sekaligus anggota DPRD ...