Selasa
07 Januari 2025 | 10 : 13

Soal Banjir di Kota Malang, Wanedi: Cepat Terurai Jika Ditangani Serius dan Berkelanjutan

pdip-jatim-230221-wanedi

MALANG – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Malang Ahmad Wanedi mengatakan, masalah banjir sebagaimana banyak dikeluhkan masyarakat, bisa cepat terurai jika ditangani serius dan berkelanjutan.

“Pemkot Malang menyampaikan kalau tahun 2028 permasalahan banjir baru terurai. Tapi kalau penanganan dan anggarannya betul, saya yakin sebelum tahun 2028 sudah terurai,” kata Wanedi di Kota Malang, Selasa (21/2/2023).

Hal ini dia sampaikan menyikapi beberapa laporan masyarakat terkait dengan permasalahan banjir, juga jalan berlubang yang banyak terjadi di beberapa titik.

Menurut Wanedi, permasalahan banjir memang tidak bisa dilakukan secara instan. Namun permasalahan tersebut bisa segera terurai bila pihak terkait menanganinya dengan serius.

Jika berkaca dari kegiatan rapat koordinasi teknis terkait dengan rencana pembangunan, sebutnya, akan dapat dilihat arah pembangunan Kota Malang mendatang. Yang direncanakan itu akan melibatkan masyarakat dalam inventarisasi kebutuhan pembangunan.

“Kita beruntung masyarakat Kota Malang sangat luar biasa. Mulai dari pemerhati lingkungan, masyarakat, lalu OPD kita, ya menurut saya cukup bagus kinerjanya. Jadi begitu ada keluhan masyarakat di lapangan pasti tidak sampai 2-3 hari sudah diselesaikan,” sebutnya.

Salah satunya terkait dengan penambalan jalan berlubang di Jembatan Kedungkandang, yang sebelumnya viral di media sosial karena sempat memakan korban pengendara motor hingga mengalami luka.

Menurut Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Malang itu, penambalan jalan berlubang semacam ini dapat segera dieksekusi oleh Pemkot melalui dana insidental. Sehingga segala keluhan masyarakat dapat segera terselesaikan tanpa harus menunggu terlalu lama.

“Karena mestinya tidak butuh lama untuk menambal. Jalan berlubang yang memang musuhnya aspal itu ya air, jadi misal saluran drainasenya mungkin tidak tepat, air cenderung lewat jalan, air tidak lewat saluran, maka aspal itu ya cepet rusak,” imbuh Sekretaris Komisi C DPRD Kota Malang tersebut.

“Sehingga mudah-mudahan jalannya dibetulkan, salurannya dibetulkan, kalau misalnya ada jalan berlubang maka akan secepatnya direspon,” tutup Wanedi. (ace/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Surabaya Jadi Percontohan Pengelolaan Sampah Menjadi Sumber Energi Listrik

SURABAYA – Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan bahwa pengelolaan sampah menjadi sumber energi listrik yang bekerjasama ...
KRONIK

Ini Langkah Pemkab Ponorogo Atasi Banjir Kota, Normalisasi Drainase Sungai Setelik

PONOROGO – Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, mengambil langkah taktis untuk mengatasi banjir yang terjadi di ...
LEGISLATIF

DPRD Jember Minta Dinas Terkait Lebih Taktis dalam Penanganan Kasus PMK

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto menyatakan, 113 sapi di kabupaten setempat terindikasi masih ...
HEADLINE

Warga Keluhkan Jalan Licin di Sekitar Proyek Pabrik Mainan, DPRD Ngawi Anjurkan Penghentian Sementara

NGAWI – Jalan raya Ngawi – Maospati tepatnya di depan pabrik mainan PT GFT masuk Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi ...
EKSEKUTIF

Antisipasi HMPV, Pemkot Perketat Pintu Masuk Surabaya

SURABAYA – Sampai hari ini, kasus human metapneumovirus (HMPV) atau virus yang memiliki karakteristik mirip dengan ...
LEGISLATIF

Sambut Baik Program MBG, DPRD Kota Malang Fokus Pengawasan dan Pendampingan

MALANG – DPRD Kota Malang menyambut baik program pemerintah pusat, makan bergizi gratis (MBG), yang mulai ...