KOTA PROBOLINGGO – Perubahan jumlah daerah pemilihan (dapil) DPRD Kota Probolinggo pada Pemilu 2024, tidak membuat DPC PDI Perjuangan Kota Probolinggo menurunkan target raihan kursi.
Hal itu ditegaskan Ketua DPC Kota Probolinggo Haris Nasution usai menggelar rapat rutin cabang di kantor DPC, Sabtu (11/2/2023) petang. Rapat termasuk menyikapi bertambahnya jumlah dapil di Kota Probolinggo.
“Saat ini sudah keluar Peraturan KPU, dimana dapil di Kota Probolinggo bertambah menjadi 5, dari semula 3. Tentu ini harus kita sikapi guna menghadapi Pileg 2024,” jelas Nasution di Kantor DPC Jalan Brantas, Kecamatan Kademangan.
Dengan perubahan jumlah dapil, lanjut Nasution, pihaknya akan memetakan potensi bakal caleg agar komposisi di setiap dapil optimal. Termasuk memaksimalkan mesin partai mulai dari DPC, PAC, Pengurus Ranting, Badan hingga Sayap Partai.
“Mau tidak mau kita harus siap. Kita optimis dengan mesin Partai, target kursi sebanyak 7 itu bisa kita raih,” tambah Nasution.
Pihaknya berharap agar mesin partai yang ada bisa optimal dalam meraih hattrick pada Pemilu 2024. Sehingga PDI Perjuangan tidak hanya menang, namun semakin maksimal dalam menjalankan program-program kerakyatan.
Selain membahas bertambahnya dapil, pihaknya juga menggelar rapat rutinan sebagaimana instruksi DPP. Termasuk tindak lanjut pasca pelatihan cyber di Surabaya.
Komposisi Dapil Pemilu 2024
Seperti diketahui, jumlah daerah pemilihan (dapil) pada Pemilu 2024 di Kota Probolinggo menjadi 5 dapil dari 3 dapil pada Pemilu 2019.
Jumlah dapil sesuai jumlah kecamatan yang ada. Namun, dengan alokasi kursi yang berbeda tetapi dengan jumlah kursi keseluruhan masih seperti pemilu lalu, yakni 30 kursi.
Dapil 1, Kecamatan Kanigaran dengan alokasi 8 kursi; Dapil 2 Kecamatan Mayangan, 8 kursi; Dapil 3 Kecamatan Wonoasih, 4 kursi; Dapil 4 Kecamatan Kedopok, 5 kursi; dan Dapil 5 Kecamatan Kademangan, dengan alokasi 5 kursi.(drw/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS