MAGETAN – Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) DPC PDI Perjuangan Magetan menggelar Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD) di aula kantor DPC, Jl Raya Sukomoro, Sabtu sampai Minggu (17-18/12/2022).
Pelatihan diikuti 75 peserta, terdiri dari perwakilan PAC se-kabupaten. Juga, sejumlah pengurus BSPN Cabang Magetan yang belum mengikuti pelatihan serupa. Pelatihan menghadirkan sejumlah pelatih tingkat nasional dari BSPN Daerah Jawa Timur.
Sekretaris DPC Magetan, H Suyatno, dalam pengarahannya saat membuka pelatihan menyampaikan, acara sebagai salah satu upaya menyiapkan pasukan pengamanan suara pada pemilu mendatang. Hal tersebut berkorelasi dengan target Partai untuk mencetak kemenangan tiga kali beruntun pada Pemilu 2024.
“Sesuai amanat kongres, PDI Perjuangan menetapkan target menang beruntun untuk ketiga kalinya pada pemilu mendatang. Salah satu upayanya adalah dengan melakukan pelatihan pelatih saksi,” katanya.
Suyatno meminta para calon pelatih saksi yang mengikuti pelatihan, pada saatnya nanti menerapkan ilmu yang diterima dengan baik. Sebab para peserta pelatihan, khususnya utusan dari PAC, nantinya bertugas sebagai saksi Partai di tingkat kecamatan.
Juga, untuk peserta yang lolos seleksi atau dinyatakan lulus dalam pelatihan ini mendapatkan tugas melatih saksi tingkat TPS.
“Walaupun baru tahun 2022, tapi kami menyiapkan lebih awal agar lebih matang,” ujar Suyatno.
Anggota DPRD Jawa Timur, Diana Sasa yang berkesempatan hadir pada acara itu menyampaikan, terwujudnya hattrick juga tergantung pada kader-kader Partai yang diguskan menjadi saksi. Sebab, saksi pemilu menjadi penentu akhir dalam pengamanan suara dari hasil kerja-kerja pemenangan.
“Struktur Partai harus kuat, mesin partai mulai dipanasi salah satunya dengan pelatihan pelatih saksi seperti ini,”ujar Sasa.
Menurutnya, kegiatan tersebut sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan menjadi pelatih saksi di tingkat kecamatan hingga TPS.
“Tujuan pelatihan untuk mempersiapkan lebih awal, bagaimana PDI Perjuangan menjalani kontestasi Pemilu 2024,” katanya. (rud/hs)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS