KEDIRI – Sebagai bentuk kepedulian kepada korban bencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Bupati Hanindhito Himawan Pramana mengajak aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kediri bersama masyarakat umum untuk menggalang bantuan kemanusiaan.
Penggalangan donasi kemanusian dilakukan mulai Kamis, 24 November 2022 lalu sampai dengan Jumat, 2 Desember 2022 mendatang. Bantuan yang terkumpul sementara dan berwujud barang langsung dikirim ke Kabupaten Cianjur pada Minggu (27/11/2022) untuk bisa segera didistribusikan.
Bantuan kemanusiaan tersebut diangkut menggunakan dua truk. Pemberangkatan pengiriman bantuan dilakukan Mas Dhito melalui Pejabat Sekda Kabupaten Kediri Adi Suwignyo dari area parkir Convention Hall Simpang Lima Gumul.
“Mas Bup (Mas Dhito) berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena musibah gempa bumi di Cianjur,” kata Adi Suwignyo usai memberangkatkan pengiriman bantuan kemanusiaan.
Rasa gotong royong dan kepedulian untuk membantu terhadap sesama itu sangat penting. Apalagi, Kabupaten Kediri pernah mengalami bencana erupsi Gunung Kelud pada 2014 dimana waktu itu diakui bantuan banyak berdatangan dari daerah lain termasuk Provinsi Jawa Barat.
Diterangkan Adi Suwignyo, penggalangan bantuan kemanusian itu dilakukan Pemerintah Kabupaten Kediri dengan membuka rekening donasi Kabupaten Kediri Peduli Gempa Cianjur. Tujuannya pembukaan rekening khusus itu untuk memudahkan masyarakat umum yang ingin ikut berdonasi.
“Untuk bantuan dalam bentuk barang dikumpulkan dari tiap satker di Pemerintah Kabupaten Kediri,” ungkapnya.
Bantuan yang dikirimkan dalam bentuk barang menggunakan truk tersebut berupa beras sebanyak 2,5 ton, mie instan 90 dus, minyak goreng 360 liter, air mineral 250 dua dan pembalut 712 pack.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri Edi Suprapto menambahkan untuk bantuan berupa uang yang dikirim ke rekening donasi hingga Minggu (27/11/2022) pagi terkumpul Rp110 juta dan akan terus bertambah.
Adapun, bantuan dalam bentuk uang yang telah diserahkan langsung dan tidak melalui rekening donasi dibelanjakan dalam bentuk barang untuk ikut dikirim pagi itu. Sesuai rencana bantuan yang telah diberangkat ke Kabupaten Cianjur pagi itu akan diserahkan ke posko pusat yang dibuka oleh pemerintah daerah.
“Sampai saat ini komunikasi kita masih terkendala, kalau nantinya tidak bisa diserahkan ke posko pusat, kita usahakan untuk diserahkan ke posko terdekat,” bebernya.
Mengingat pengumpulan donasi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kediri masih dibuka sampai 2 Desember 2022 mendatang, diakui Edi nantinya akan dilakukan penyaluran bantuan tahap kedua.
“Kepada masyarakat yang ingin ikut serta membantu, rekening donasi masih kita buka sampai 2 Desember,” tandasnya.
Sementara itu, pemberangkatan pengiriman bantuan kemanusiaan pagi itu ikut disaksikan Ketua Komisi E DPRD Jawa Timur Wara Sundari Renny Pramana. Politisi PDI Perjuangan itu mengapresiasi penyaluran bantuan kemanusiaan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kediri.
Melihat pengiriman bantuan yang juga berbarengan dengan puncak kegiatan Banteng Ride and Night Run 2022 di Convention Hall, PDI Perjuangan ingin ikut membantu meringankan beban korban terdampak gempa bumi di Cianjur.
“Kita spontan gotong royong sesama kader PDI perjuangan sharing dengan Pemerintah Kabupaten Kediri,” ucapnya. (putera/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS