SURABAYA – Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ingatkan seluruh kader banteng, khususnya yang menjabat sebagai kepala dan wakil kepala daerah, hingga pimpinan DPRD Kabupaten/Kota se-Jatim untuk selalu memegang amanah menjalankan kepercayaan rakyat.
Hal tersebut dia sampaikan usai mengikuti Rakor Program Pemberantasan Korupsi Wilayah Jawa Timur bersama KPK RI, dan jajaran Forkopimda Jawa Timur, serta pimpinan daerah dari kabupaten/kota se-Jawa Timur, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (15/9/2022).
“Saya berpesan kepada seluruh kepala daerah, dan pimpinan DPRD dari PDI Perjuangan di berbagai wilayah se-Jawa Timur, jalankan tugas dan kewenangan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, jangan menyimpang,” pesan Kusnadi.
Politisi yang juga menjabat Ketua DPRD Jawa Timur itu pun menyebut bahwa hingga hari ini begitu minim kader banteng yang terlibat dalam kasus Korupsi.
Menurutnya, dari tataran DPP Partai hingga ke ke tingkat bawah, selalu saling mengingatkan dan gotong royong menjalankan tugas.
“Kita semua saling mengingatkan menjalankan tugas sebaik mungkin untuk rakyat Jawa Timur, demi menjaga nama diri sendiri, keluarga, juga nama baik partai. Sehingga dalam bertindak kami selalu berhati-hati unfuk tidak melakukan pelanggaran hukum,” tandasnya.
Kusnadi juga menyebut upaya DPP Partai untuk melahirkan pemimpin daerah yang bertanggung jawab dimulai sejak proses bakal pencalonan.
Berbagai edukasi terkait tindak pindana korupsi, juga pendalaman marwah partai dilakukan, salah satunya bekerja sama dengan lembaga anti rasuah, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“DPP Partai turut mengundang KPK untuk memberikan edukasi kepada seluruh kader banteng yang akan mencalonkan diri sebagai pimpinan daerah. Itu merupakan salah satu langkah preventif dari partai kami,” pungkasnya. (yols/pr)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS