Senin
25 November 2024 | 11 : 38

Serahkan Bantuan untuk Pondok Pesantren, Bupati Fauzi Berharap Tatanan Masyarakat Berakhlak Karimah

PDIP-Jatim-Achmad-Fauzi-27072022

SUMENEP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menganggarkan dana hibah sebesar Rp8.176.000.000 pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022 dengan sasaran peruntukannya kepada 257 lembaga.

“Pemerintah daerah mengalokasikan dana itu berupa bantuan hibah uang kepada masjid, musala, pondok pesantren, dan organisasi keagamaan di Kabupaten Sumenep,” kata Bupati Sumenep, Achmad Fauzi di sela-sela penyerahan bantuan di Hotel Utami, Rabu (27/7/2022).

“Ratusan lembaga penerima ini, perinciannya untuk masjid sebanyak 69 lembaga, musala sebanyak 165 lembaga, pondok pesantren sebanyak 19 lembaga, dan organisasi keagamaan berjumlah 4 lembaga,” imbuh Bupati Fauzi.

Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep itu juga menjelaskan, pihaknya dalam menyaluran bantuan hibah kepada penerima diberikan secara non tunai melalui Bank BPRS, dengan ketentuan pencairan bantuan dilakukan secara bertahap, yakni tahap I sebesar 70 persen dan tahap II sebesar 30 persen.

“Program bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kabupaten Sumenep terhadap pembangunan pada sektor keagamaan, sebagai upaya membentuk akhlakul karimah atau akhlak mulia,” jelasnya.

Bupati Fauzi berharap, dana hibah tersebut dapat mendorong seluruh elemen masyarakat, baik pondok pesantren, ta’mir masjid dan musala serta lembaga keagamaaan, bersama-sama dalam mewujudkan tatanan masyarakat yang maju dan berakhlak mulia.

“Diharapkan, para penerima bantuan dana hibah ini, benar-benar memanfaatkan sebaik-baiknya, supaya masyarakat bisa merasakan program pemerintah daerah dalam penguatan bidang keagamaan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep, Zulkarnaen, menambahkan, penerima dana hibah mendapatkan bantuan hibah bervariasi mulai Rp 10 juta hingga Rp 50 juta, menyesuaikan dengan hasil survei tim di lapangan.

“Yang jelas, penerima bantuan hibah itu tidak semuanya sesuai dengan pengajuan proposal, karena ada juknis yang mengaturan besaran bantuannya,” ujarnya. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...