Selasa
26 November 2024 | 12 : 59

Plt Bupati Nganjuk dan Forkopimda Hadiri Proses Pengisian Air Bendungan Semantok

pdip-jatim-eksekutif-140722-nganjuk-1

NGANJUK – Plt Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi dan pejabat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) menyaksikan dimulainya pengisian air tahap awal atau impounding Bendungan Semantok yang terletak di Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, Rabu (13/7/2022).

Ceremonial impounding atau penutupan bendungan untuk memulai pengisian air ditandai dengan penandatanganan batu prasasti dan memecahkan kendi di atas bendungan oleh Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi bersama Kepala BBWS Brantas Surabaya Haeruddin, beserta Forkopimda Kabupaten Nganjuk, Kepala PUPR Kabupaten Nganjuk, Camat Rejoso dan kepala desa setempat.

Dengan peresmian ini, maka secara teknis saluran pengelak aliran sungai yang dibendung resmi ditutup untuk pengisian air di badan bendungan.

Kepala BBWS Brantas Surabaya Haeruddin mengatakan bahwa impounding ini merupakan prosesi awal pengisian air di Bendungan Semantok. Ia juga menjelaskan dengan pengisian air di Bendungan Semantok yang memiliki panjang 3,1 km dengan tinggi 30 meter dan luas 365 km bisa menampung air sebanyak 20,76 juta meter kubik.

“Dengan perhitungan yang sudah kami kaji pelaksanaan impounding ini, selama 38 hari kedepan Bendungan Semantok akan terisi air setinggi intake, bendungan ini nantinya juga dapat mencegah terjadinya banjir,” katanya.

“Insya Allah bendungan Semantok ini nantinya akan diresmikan secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Ir Joko Widodo. Rencananya peresmian tersebut akan dilaksanakan pada bulan Agustus 2022 atau di awal bulan September,” imbug Haeruddin.

Sementara itu, Plt Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi menambahkan, bahwa Bendungan Semantok ini merupakan Bendungan terpanjang se-Asia Tenggara. Sehingga banyak manfaat yang bisa dirasakan nantinya oleh masyarakat Nganjuk, terutama untuk masyarakat sekitar Bendungan.

Selain itu, lanjut pria yang juga Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim ini, dengan adanya Bendungan Semantok bisa memberikan kesejahteraan ekonomi bagi petani di Kabupaten Nganjuk. Karena Bendungan Semantok ini bisa memberikan irigasi air hingga 1900 hektar sawah.

Sementara itu Menurut Tatit Heru Tjahjono SSos, ini akan menjadi potensi baru bagi di masyarakat Kabupaten Nganjuk, Kecamatan Rejoso pada khususnya dengan memanfaatkan potensi wisata Sehingga bisa meningkatkan perekonomian

“Waduk ini sangat memberikan manfaat kepada masyarakat Nganjuk, karena dengan adanya waduk ini banyak potensi-potensi yang bisa di kembangkan misalnya pariwisata, olahraga air atau olahraga lari dan untuk potensi ekonomi bahwa waduk semantok ini bisa mengaliri kurang lebih 1900 hektar sawah, sehingga dapat membawa potensi-potensi panen terus karena pengairan terjaga,” kata Tatit. (endyk/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...