MALANG – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mengatakan, Duta Pancasila Kabupaten Malang adalah sebuah terobosan baru dalam membangun kecintaan dan kesadaran masyarakat terhadap Pancasila sebagai ideologi negara.

Untari mengapresiasi anak-anak muda yang tergabung dalam Duta Pancasila tersebut, karena memiliki kesadaran dan secara sukarela bergabung dalam satu kesatuan keluarga besar Duta Pancasila.

Apalagi, upaya membumikan nilai-nilai Pancasila itu, saat sekarang mendapatkan tantangan berupa berkembangnya paham-pahan ideologi ekstremisme yang saat ini berupaya masuk dan mempengaruhi masyarakat.

“Ketika itu beliau (Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Malang Priyo Sudibyo, Red) ingin mengajak saya, Mbak bantu saya mengawal Duta Pancasila. Saya tekankan bahwa itu sama dengan panggilan jiwa saya. Saya sudah sampaikan bahwa saya mau menjadi pendakwah Pancasila, ustadzahnya Pancasila,” ungkap Sri Untari dalam Dialog Kebangsaan bersama Duta Pancasila Kabupaten Malang, Sabtu (29/4/2022).

Di acara yang berlangsung di Gedung Koperasi SBW, Kecamatan Blimbing, Kota Malang itu, Untari juga memaparkan, terdapat berbagai cara maupun langkah untuk bisa membumikan nilai-nilai Pancasila. Salah satunya seperti yang telah dikerjakannya dalam membangun koperasi.

Melalui koperasi, dia berusaha untuk membumikan nilai-nilai dan ajaran Pancasila terutama untuk menciptakan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Di Koperasi inilah Untari kemudian membaktikan dirinya membantu banyak anggota masyarakat terutama kaum perempuan keluar dari jurang kemiskinan.

“Asas koperasi Indonesia adalah kekeluargaan dan gotong royong. Kekeluargaan bukan berarti kakak, adik, mertua, bukan itu, tapi bagaimana mengelola koperasi seperti mengelola keluarga. Kalau ada yang keliru dibetulkan, diingatkan. Tidak seperti pabrik-pabrik kapitalis mengelola manusia semacam mesin,” urainya.

Maka dari itu, Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) tersebut mengajak, agar Duta Pancasila ke depannya mampu untuk bisa mensosialisasikan implementasi sistem ekonomi yang berbasiskan nilai Pancasila sila ke-5, yaitu koperasi.

Bahkan, dalam kesempatan ini dia juga menawarkan agar kedepan Duta Pancasila dapat menjalin kerja sama dengan Kinarya Coop, koperasi yang bergerak di bidang perfilman.

Untuk bisa membuat sebuah karya mengenai perjuangan seorang pemuda memperkenalkan kopi khas lereng Bromo ke dunia internasional melalui koperasi.

“Ada satu film namanya Diplomasi Teko, menceritakan tentang bagaimana kopi di Lereng Gunung Bromo. Seorang anak perempuan tidak bisa kuliah keluar negeri akhirnya harus membantu bapaknya merawat kopi, dan kita mengangkat kopi Jawa Timur. Juga bagaimana mereka sebagai petani kopi berbicara Pancasila dalam tataran implementasi yaitu koperasi,” bebernya.

Langkah ini, sebut Untari, merupakan salah satu terobosan agar masyarakat dapat memaknai secara lebih mendalam mengenai Pancasila. Agar Pancasila tidak sekadar menjadi hafalan belaka namun benar-benar bisa diimplementasikan dan diresapi oleh seluruh bangsa Indonesia.

“Saya mau bawa program ini ke Jawa Timur. Nanti Kesbangpol dan Dinas Pemuda Olahraga punya program untuk mendukung pembumian Pancasila. Pembumian Pancasila melalui generasi muda,” sambung Untari.

Sementara itu, Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat menegaskan bahwa keberadaan Duta Pancasila di Kabupaten Malang merupakan sebuah inisiatif yang positif untuk menjaga Pancasila sebagai ideologi negara sekaligus menjaga keutuhan NKRI.

Menurutnya, keberadaan Duta Pancasila di setiap kecamatan di Kabupaten Malang harus mampu menyentuh lapisan ataupun elemen masyarakat sampai dengan yang paling bawah, guna memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai nilai-nilai Pancasila.

“Betapa sebenarnya rekan-rekan sekalian memiliki nilai yang sangat strategis dalam kehidupan bermasyarakat dan bersosial, khususnya di kalangan pemuda,” ungkap AKBP Ferli Hidayat.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim piatu dari Yayasan Darussalam. Santunan diberikan berupa uang tunai dan bantuan sembako, agar anak-anak yatim piatu juga bisa merasakan kebahagiaan menjelang Hari Raya Idhul Fitri.

Kegiatan ini juga turut dihadiri Pemimpin Redaksi Times Indonesia Yatimul Ainun, Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Malang Priyo Sudibyo, dan Ketua Duta Pancasila Kabupaten Malang Bilqis Islach. (ace/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS