Jumat
16 Mei 2025 | 12 : 36

Supratman Minta Pemkab Lumajang Upayakan Fasilitas Penanganan yang Layak untuk ODGJ

pdip-jatim-legislatif-260422-supratman-1

LUMAJANG – Anggota DPRD Kabupaten Lumajang dari Fraksi PDI Perjuangan, Supratman, melakukan berbagai kegiatan sosial yang bertajuk ‘Cak Man Berbagi dan Mengatasi’. Kali ini, ia melakukan kegiatan sosial tersebut dengan menemui salah satu penderita ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) yang dipasung di Desa Bedayu Talang Kecamatan Senduro.

Dalam kunjungannya, Supratman menyapa dan melihat kondisi penderita ODGJ tersebut. Tak hanya sendiri, Supratman juga didampingi pemerintah desa setempat dan pihak keluarga.

Alhamdulillah, dalam bulan yang penuh berkah ini, saya dapat bersilaturahmi ke penderita ODGJ disana. Melihat bagaimana kondisinya, ternyata dipasung untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan,” ungkap Supratman, Selasa (26/4/2022).

Supratman, yang juga ketua Komisi D DPRD Kabupaten Lumajang juga menyampaikan, kunjungannya juga dalam rangka mencarikan solusi bagi penderita ODGJ tersebut. Bersama pemerintah desa dan pihak keluarga tentunya, Supratman berusaha mencari serta menyarankan supaya ada penanganan khusus.

“Coba saya diskusikan bersama keluarga, dan insyaallah ini akan kami lakukan penanganan di Bapak Purnomo. Ini merupakan yayasan khusus penanganan ODGJ di Lamongan,” jelasnya.

Kepada www.pdiperjuangan-jatim.com, Supratman menjelaskan bahwa berdasarkan hasil survey seluruh anggota Komisi D, penderita ODGJ di Lumajang masih banyak. Lebih parahnya, para ODGJ tersebut masih belum mendapatkan penanganan dan tempat yang baik dari Pemkab Lumajang.

“Masih banyak (penderita) di Lumajang yang masih belum mendapatkan penanganan khusus. Baik untuk kesehatan maupun pasca penanganannya,” tambahnya, yang juga Bendahara DPC PDI Perjuangan Lumajang.

Berkaca dari Kota Malang, Supratman menginginkan di Lumajang juga mendirikan fasilitas khusus pendukung penderita ODGJ. Sehingga, penanganan penderita ODGJ yang ada di Lumajang tidak perlu jauh-jauh ke luar daerah.

“Selama ini kami lihat peran pemerintah masih kurang. Hal ini karena masih banyaknya masyarakat yang masih bingung dan takut dalam mengatasi atau menyembuhkan penderita ODGJ,” tutupnya. (ndy/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

SEMENTARA ITU...

Bupati Rijanto Sebut Pramuka Bisa Jadi Agen Perubahan di Masyarakat

BLITAR – Bupati Blitar Rijanto bersama Wakil Bupati Beky Herdihansah membuka Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Kwartir ...
LEGISLATIF

Bupati Malang Cegah Praktik Korupsi Lewat IPKD-MCP

MALANG – Komitmen Bupati Malang HM Sanusi untuk mencegah praktik korupsi dalam pemerintahannya terus digeber. Salah ...
EKSEKUTIF

Tunda Pengisian 9 Jabatan Setara Kepala Dinas, Begini Penjelasan Mas Ipin

TRENGGALEK – Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin masih belum mengisi kekosongan 9 jabatan pimpinan tinggi pratama ...
LEGISLATIF

Pembangunan Vila dan Perumahan di Malang Raya Marak, Dewanti Ingatkan Ini

SURABAYA – Anggota Komisi D DPRD Jawa Timur, Dewanti Rumpoko, menyoroti maraknya pembangunan vila dan perumahan di ...
LEGISLATIF

Empat Legislator Banteng Turun Gunung Kawal Maraknya Pencemaran Lingkungan di Jember

JEMBER – Empat legislator Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jember turun gunung mengawal maraknya persoalan pencemaran ...
EKSEKUTIF

Komitmen Apeksi, Indonesia Bebas Sampah 2029

SURABAYA – Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) menegaskan komitmennya dalam mendukung target ...