PONOROGO – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan, Kodim 0802/Ponorogo menggelar Gerakan Karya Bakti Seribu Masjid (GerKa SerMas) yang digelar secara serentak di wilayah Korem 081/DSJ. Kegiatan tersebut ditandai dengan kerja bakti pembersihan dan pengecatan masjid bersama masyarakat secara serentak. Salah satunya di Masjid Jami’ Tegalsari, Desa Tegalsari Kecamatan Jetis, Kamis (7/4/2022).

Kegiatan tersebut juga dilakukan secara virtual yang dipimpin oleh Danrem 081/DSJ, Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, guna untuk melihat pelaksanaanya yang digelar oleh kodim-kodim jajaran Korem 081/DSJ, sekaligus untuk menyapa pejabat jajaran Forkopimda.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, yang turut menghadiri kegiatan itu mengungkapkan terima kasih kepada TNI/Polri yang telah berpartisipasi dalam kegiatan pembersihan masjid secara masif.

“Partisipasi terhadap kebersihan masjid sungguh luar biasa. Artinya, kesadaran diungkit oleh beliau, sehingga kami mengamini ikut bersama, walaupun hanya di belakang,” tutur Bupati Sugiri di Masjid Tegalsari.

Wakabid Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Ponorogo itu berharap, dengan adanya kegiatan ini bisa memberikan contoh bahwa kebersihan yang dilakukan secara gotong royong itu penting.

Apalagi, tambahnya, Masjid Jami’ Tegalsari merupakan salah satu masjid yang terkenal akan sejarah religinya dan menjadi tempat wisata religi di Ponorogo.

“Ini masjid induknya kurikulum pesantren saat itu. Banyak tokoh besar yang lahir dari sini. Biar semua bisa berziarah setiap hari. Jadi, jujugan wisata religi dan menasbihkan Ponorogo ini Kota Santri,” lanjutnya.

Pada kesempatan yang sama, Dandim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Muh. Radhi Rusin, mengungkapkan, kegiatan yang dilakukan secara serentak di wilayah Korem 081/DSJ tersebut tidak sekadar bersih-bersih masjid dan pengecatan saja, melainkan juga penambalan plester dan perbaikan plafon yang rusak.

“Intinya biar masjid tampak lebih rapi, lebih indah di bulan Ramadan,” ucapnya.

Di Ponorogo sendiri ada 125 masjid sebagai titik lokasi GerKa SerMas. Sebanyak 300 personil TNI diterjunkan. Dari kepolisian dan masyarakat pun juga turut membantu.

“Harapannya biar masyarakat lebih enak, nyaman dalam beribadah. Juga bagian pengamalan dari hadis kebersihan sebagian dari iman,” pungkasnya. (jrs/set)