Selasa
26 November 2024 | 12 : 29

Deni Wicaksono Sosialisasi Wawasan Kebangsaan kepada Milenial di Ngawi

pdip-jatim-dprd-jatim-190222-deni-wicaksono-a

NGAWI – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Timur, Deni Wicaksono SSos, menggelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan untuk masyarakat di Kecamatan Jogorogo, Sabtu (19/2/2022).

Kegiatan yang bertajuk ‘Merawat Kebhinekaan Dalam Gotong-royong,’ itu dilaksanakan di Gedung Panti, Balai Desa Jogorogo. Kegiatan itu diikuti seratusan peserta, yang berasal dari berbagai desa di Kecamatan Jogorogo.

Saat memaparkan materi, Deni Wicaksono menyampaikan bahwa, perkembangan teknologi informasi adalah sebuah keniscayaan. Tidak bisa dibendung pergerakannya. Atas hal itu, seyogyanya harus disikapi dengan bijaksana dan tepat.

“Tantangan zaman ke depan akan lebih sulit, karena perkembangan teknologi informasi yang saat ini kian masif,” kata Deni Wicaksono.

Deni Wicaksono mengatakan, ada sisi positif dan negatif terkait perkembangan teknologi informasi. Menurutnya, dengan perkembangan tersebut, masyarakat bisa dengan mudah mengakses informasi apapun.

Hanya saja, ketiadaan filter, menjadikan semua konten, baik yang bernas positif ataupun negatif, bisa dikonsumsi oleh siapapun.

Keberadaan konten negatif, yang memuat fitnah, ujaran kebencian, hingga hoaks berpotensi memecah belah bangsa dan mengancam kerukunan dalam kebhinekaan.

Terkait itu, Deni Wicaksono juga memberikan pesan khusus bagi generasi muda. Khususnya bagi kelompok usia milenial dan Gen Z. Generasi yang tumbuh dan berkembang bersama teknologi.

“Himbauan kami, untuk kelompok milenial, Gen Z, agar lebih jeli lagi dalam menerima, mencerna, memfilter, dan membaca dari berbagai sumber sebagai informasi pembanding,” katanya.

Tidak hanya itu, Deni Wicaksono juga mengimbau, agar para generasi muda untuk banyak belajar sejarah bangsa. Bisa melalui orang yang lebih tua, ataupun senior. Karena bagaimanapun juga, kata Deni Wicaksono, kita tidak boleh lupa akan sejarah.

Legislator PDI Perjuangan tersebut, kepada peserta menyampaikan, penawar dari perpecahan bangsa adalah Pancasila. Menurutnya, Pancasila adalah alat pemersatu bangsa Indonesia yang dibangun atas pondasi kebhinekaan.

“Bangsa ini terus dirong-rong dan dan terus dipecah belah, dengan berbagai cara, tetapi Alhamdulillah, bangsa ini masih dan akan terus kokoh berdiri dengan pondasi yang sangat hebat yaitu Pancasila,” ujarnya.

Sosialisasi Wawasan Kebangsaan juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Heru Kusnandar dan anggota Fraksi PDI Perjuangan, Slamet Riyanto.(mmf/hs)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

Hari Guru Nasional, Bupati Fauzi Apresiasi Dua Pendidik Raih Prestasi Tingkat Nasional

SUMENEP – Pada peringatan Hari Guru Nasional 2024, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo memberi apresoasi atas ...
KABAR CABANG

Untuk Risma-Gus Hans dan Eri-Armuji, PDIP Surabaya Gelar Doa Bersama dan Santuni Anak Yatim Piatu

SURABAYA – Memasuki hari kedua masa tenang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) ...
LEGISLATIF

DPRD Surabaya Bentuk Pansus Raperda Pengembangan Ekraf

SURABAYA – Sidang paripurna ketiga DPRD Surabaya pada Senin (25/11/2024) memutuskan pembentukan panitia khusus ...
EKSEKUTIF

Usai Cuti Kampanye, Eri Pastikan Pengerjaan Proyek Strategis di Kota Surabaya

SURABAYA – Setelah dua bulan cuti kampanye Pilkada 2024, Eri Cahyadi kembali ke Balai Kota Surabaya melanjutkan ...
LEGISLATIF

Jaga Kepercayaan Rakyat dan Pastikan Pilkada Berlangsung Demokratis, Pulung Harap APH Netral

SURABAYA – Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Pulung Agustanto menyoroti pentingnya netralitas ...
KABAR CABANG

Menangkan Pilgub Jatim, DPC Kota Probolinggo Perkuat Saksi

PROBOLINGGO – Memenangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jawa Timur menjadi sebuah harga mati bagi kader PDI Perjuangan ...