MALANG – Acara serap aspirasi masyarakat (reses) I tahun 2022 yang digelar oleh anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Timur, Gunawan HS, berlangsung guyub dan rukun. Acara yang berlangsung sore hari di Desa Plandi, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang itu menampakkan tidak adanya jarak antara wakil rakyat dan konstituennya. Keduanya duduk sejajar lesehan di atas lantai keramik beralas karpet, Sabtu (5/2/2022).
“Reses ini merupakan salah satu sarana bagi kita untuk bersilaturrahim dan lebih mengenal dekat dengan warga,” ujar Gunawan.
Bagi pria yang akrab disapa Abah Gun, duduk lesehan sejajar dengan rakyat merupakan hal yang lumrah untuk dilakukan. Menurutnya, di sela bahu yang sejajar, ada kasih dan kepeduliaan berada.
“Dari sinilah nantinya kerukunan dan keguyuban warga Desa Plandi tercipta. Dari kopi dan kacang rebus, maka kita akan terus saling mengisi,” tuturnya.

Setelahnya, satu persatu warga menyampaikan aspirasinya. Salah satu dari mereka, Kepala Desa Plandi, Wonosari, Sutrisno, yang menyampaikan keinginan warganya untuk menjadikan Plandi sebagai desa wisata.
“Kami selaku warga Plandi ingin bisa mengoptimalkan wilayah dan SDM yang kita miliki, sehingga besar harapannya agar desa wisata bisa terwujud,” terangnya.
Menanggapi berbagai aspirasi yang diterimanya, Abah Gun menyatakan akan memberikan dukungan, namun tidak bisa grusa grusu. Menurutnya, perlu dilakukan observasi terlebih dahulu.
“Saya sepakat dengan aspirasi warga, sehingga kemandiran ekonomi desa bisa terwujud. Namun saya tidak mau terburu-buru. Kita observasi dulu, bagaimana potensi di sini, dan seperti apa pengembangannya,” ujarnya.
Lebih Lanjut, politisi PDI Perjuangan itu menegaskan,kunci utama dari keberhasilan pembangunan desa, yakni kerukunan dan keguyuban warga dengan berbagai elemen.
“Kunci utama dari keberhasilan kita adalah kerukunan. Dari sanalah gotong royong terwujud sesuai esensi Pancasila. Melalui Pancasila, maka tidak akan ada hal yang sulit. Semua mudah, karena dikerjakan bersama,” pungkasnya. (yolan/set)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS