Minggu
11 Mei 2025 | 9 : 15

Kepala Sekolah Badiklatda Jatim: Kita Implementasikan Metode Andragogi

pdip-jatim-211011-bambang-logos

BATU – Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah (Badiklatda) DPD PDI Perjuangan Jawa Timur selama Pendidikan Kader Pratama, di Wisma Perjuangan, Oro-Oro Ombo, Kota Batu tak hanya melaksanakan kegiatan di dalam kelas.

Kepala Sekolah Badiklatda PDI Perjuangan Jawa Timur Bambang Juwono menerangkan, selain menggunakan metode klasikal (pembelajaran dalam kelas), pihaknya juga telah mengimplementasikan metode andragogi.

“Jadi model andragogi adalah model pembelajaran untuk orang dewasa. Beda dengan anak-anak, maka lebih kita beri ruang untuk munculnya partisipasi peserta terhadap masalah-masalah yang didiskusikan,” jelas Bambang Juwono, Minggu (10/10/2021).

Pendekatan yang dilakukan pun beragam mulai dari diskusi dinamika kelompok dan games. Games yang diberikan para peserta, lanjut dia, masing-masing memiliki nilai dan pemaknaan tersendiri.

Menurutnya, walaupun terkesan santai dan ringan, proses penanaman nilai-nilai justru sangat efektif dan menimbulkan kesan yang mendalam.

“Ketika kita bisa memberikan pemaknaan di dalam setiap games, itu bisa sampai ke hati, kenanya dalam sanubarinya para peserta,” bebernya.

Dalam kegiatan Pendidikan Kader Pratama, masing-masing games memiliki nilai atau value tersendiri yang bisa diambil.

Dia mencontohkan dalam games perkenalan, nilai yang ingin ditonjolkan adalah bagaimana para peserta tidak sekadar mengenal nama satu dengan yang lain.

Tapi bagaimana bisa mengenal secara lebih dekat memahami sesama kawan perjuangan secara personalia dan kehidupan kesehariannya. Tujuannya, untuk bisa membangun dan mensolidkan kekuatan partai kedepan.

“Dengan itu kita bisa membangun komunikasi yang lebih intensif lebih terbuka dan lebih dalam. Dan dengan itu akan muncul satu sikap yang saling percaya,” ujar Logos, sapaan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jatim ini.

Demikian juga untuk game-games lainnya, seperti trust fall untuk melatih kepercayaan terhadap sesama rekan, 9 titik untuk membentuk pola pikir kreatif dan inovatif, dan komunikata guna melatih para kader untuk benar-benar selektif terhadap beragam informasi yang beredar.

“Kita ingin bagaimana kita sebagai kader partai itu, bisa punya kemauan dan punya kemampuan untuk berpikir yang inovatif yang kreatif, dan ketika ada masalah jangan cepat putus asa,” tutupnya. (yols/pr)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

10 dari 476 SD Negeri di Ngawi Bakal Dilebur

NGAWI – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Ngawi, Bambang Sri Saloko mendukung upaya Dinas Pendidikan dan ...
UMKM

Asa Wiraswasta Warga Sumursongo Tumbuh dapat Mesin Cetak Paving dari Rita Haryati

MAGETAN – Anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan Rita Haryati menghadiri acara selamatan dan tasyakuran warga Desa ...
KRONIK

Bupati Sanusi Studi Banding ke Banyuwangi: Selalu Kaget Ada…

BANYUWANGI – Potensi pertanian Kabupaten Banyuwangi menarik sejumlah pihak. Salah satunya Bupati Malang, M. Sanusi, ...
EKSEKUTIF

Bupati Rijanto Motivasi 1.733 Peserta Seleksi Kompetensi PPPK Tahap II asal Kabupaten Blitar

BLITAR – Bupati Blitar, Rijanto meninjau pelaksanaan seleksi kompetensi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja ...
KRONIK

Jadi Pengurus MUI Jatim, Bupati Fauzi: Siap Dukung Gerakan Ulama Peduli Bencana

SUMENEP – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, resmi bergabung dalam jajaran kepengurusan Majelis Ulama ...
LEGISLATIF

Dorong UMKM Naik Kelas dan Revitalisasi Wisata, Novita Hardini Datangkan Pendiri Oleh-Oleh Bali

TRENGGALEK — Dalam upaya mendorong potensi wisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Trenggalek, anggota Komisi VII ...