Minggu
12 Oktober 2025 | 6 : 19

Legislator Banteng Sidoarjo Minta Ada Langkah Utuh dari Pemkab untuk Peternak

pdip-jatim-dprd-sidoarjo-240921-sudjalil

SIDOARJO – Anggota Komisi B DPRD Sidoarjo, Sudjalil meminta Dinas Pangan dan Pertanian Sidoarjo tidak sekadar menggelar berbagai seremoni pelatihan peternakan. Lebih dari itu, melakukan langkah yang utuh dengan melakukan pemetaan potensi peternakan hingga pembinaan untuk peternak.

“Dimana ada acara pelatihan, motivasi apapun, dalam hal ini pelatihan terkait peternakan, saya harapkan tidak sekadar seremonial, tapi ada output-nya,” kata Sudjalil saat menjadi narasumber dalam acara Pembinaan Usaha Peternakan Melalui Pelayanan Inseminasi Buatan dan Pemeriksaan Kebuntingan di Pasar Hewan Krian.

Tidak sekadar pelatihan, wakil rakyat dari PDI Perjuangan ini juga meminta ada langkah lanjutan dari dinas untuk melakukan kajian-kajian di lapangan maupun potensi-potensi peternakan secara kewilayahan di Sidoarjo. Untuk kemudian, lanjut dia, disesuaikan dengan program pemerintah dan keuangan daerah.

“Dari situ, kemudian bisa nggak kita lakukan pembinaan, sehingga tidak seremonial saja. Saya punya tanggungjawab moral juga bagaimana peternak-peternak ini bisa lebih maju,” tandas Sudjalil.

Pria yang juga pengurus DPC PDI Perjuangan Sidoarjo ini mengapresiasi langkah dinas yang menggelar pelatihan dengan menyasar anak-anak muda untuk tertarik pada bidang peternakan. Apalagi, kata dia, salah satu program prioritas bupati adalah menciptakan 100.000 lapangan kerja.

“Sehingga tidak sekadar menciptakan buruh-buruh pekerja di pabrik. Menjadi peternak milenial itu bagaimana, bisa memotivasi mereka, menjadi tertarik jadi peternak. Kemudian orientasi bisnisnya bagaimana. Peternak milenial, bagus. Juga terkait pertanian. Ini harus diedukasi, anak-anak muda, sehingga tidak hanya satu arah menjadi buruh di pabrik,” urainya, Rabu (22/9/2021).  

Dengan melibatkan anak-anak muda dalam pelatihan, Sudjalil berharap ke depannya akan lebih banyak lagi inovasi di bidang peternakan. Sehingga, lanjut dia, “Mengapa kita datangkan ternak dari luar sidoarjo, kalau di sini tersedia. Misal soal ada keterbatasan pakan karena lahan hijau kita kurang, kan ada teknologi. Bisa misal pakan dari limbah diolah asal memenuhi syarat-syarat nutrisi yang dibutuhkan,” pungkasnya. (hs)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

EKSEKUTIF

Komitmen Tingkatkan Akses Keuangan Masyarakat, Wali Kota Surabaya Raih TPKAD Award 2025

SURABAYA – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menegaskan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan ekonomi inklusif di ...
LEGISLATIF

Zulham Imbau Wali Murid Lapor ke Dewan Jika Ada Intimidasi Saat Terjadi KLB Program MBG

MALANG – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Malang Zulham Akhmad Mubarrok mengimbau wali murid untuk tidak takut ...
LEGISLATIF

Bertemu Ratusan Petani di Ponorogo, Kanang Siap Kawal Aspirasi Pengadaan Alsintan

PONOROGO – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Budi Sulistyono, menggelar kunjungan daerah pilihan (dapil) di ...
LEGISLATIF

Petani Tembakau Jombang Terpuruk, DPRD Desak Pemerintah Salurkan DBHCHT Tepat Sasaran

JOMBANG – Petani tembakau di kawasan Utara Brantas, Kabupaten Jombang, menghadapi ujian berat pada musim panen ...
SEMENTARA ITU...

Rita Haryati Apresiasi Lomba Mewarnai Tingkat TK Se-Kecamatan Barat 

MAGETAN – Memperingati hari jadi ke-350 Magetan dan HUT ke-80 TNI, karang taruna se-Kecamatan Barat dan Koramil ...
KRONIK

Pemkab Sumenep dan Baznas Jatim Sinergi Percepat Pemulihan Pascagempa, Bupati Fauzi: Kuncinya Gotong Royong

SUMENEP – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Timur siap membantu masyarakat yang menjadi korban gempa ...