Jumat
14 Maret 2025 | 10 : 51

Bupati Ipuk Ajukan Rumah Sakit Rujukan Baru ke Pemprov Jatim

pdip-jatim-eksekutif-130521-a
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. Foto: @ipukfdani

BANYUWANGI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, Jawa Timur, mengusulkan penambahan tujuh rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 ke Pemerintah Provinsi Jatim. Hal itu dilakukan seiring meningkatnya jumlah warga terinfeksi corona.

Data sebaran Covid-19 di Banyuwangi hingga hari Jumat (9/7/2021) mencapai 8.227 kasus, dengan rincian 6.636 orang dinyatakan sembuh, 799 orang meninggal, dan 732 orang dalam perawatan maupun isolasi.

“Hari ini saya menandatangani usulan pengajuan tambahan tujuh rumah sakit rujukan baru ke Pemprov Jatim. Semoga ini bisa ikut membagi beban enam rumah sakit rujukan yang selama ini sudah berjalan, yang keterisian tempat tidurnya semakin meningkat,” ujar Bupati Ipuk, Sabtu (10/7/2021).

Menurut Bupati Ipuk, selain itu, rumah sakit rujukan di Banyuwangi telah menambah tempat tidur, seperti RSUD Blambangan yang menambah 34 tempat tidur dan RSUD Genteng 24 tempat tidur. Penambahan tempat tidur tersebut diiringi dengan tambahan rekrutmen relawan tenaga kesehatan.

“Jadi, tambah tempat tidur ini kan bukan soal tempat tidurnya saja, tapi juga ketersediaan tenaga kesehatannya. Jadi, kami siapkan pararel. Tempat sudah ditambah dan kemarin juga ada tambahan rekrutmen relawan tenaga kesehatan,” tuturnya.

Bupati yang diusung PDI Perjuangan itu juga menjelaskan, RSUD Blambangan telah mengalihfungsikan beberapa ruang perawatan medis, seiring meningkatkan kasus COVID-19.

“RSUD Blambangan bahkan mengalihfungsikan beberapa ruangannya untuk ruang perawatan COVID-10. Ini keterisian tempat tidur memang terus meningkat, secara rata-rata sudah 80 persen, makanya kami perlu ada tambahan tempat tidur,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi dr. Widji Lestariono menambahkan tujuh rumah sakit yang diajukan untuk penanganan COVID-19 adalah RS Yasmin, RS PKU Muhammadiyah Rogojampi, RS NU Banyuwangi, RSIA Rahayu Medika, RSIA Abdhi Famili, RS Bakti Mulia MMC, dan RS Al Rohmah.

“Dengan penambahan ini, semoga bisa memberikan penanganan secara cepat, mengingat beban enam rumah sakit rujukan saat ini sudah berat,” ujarnya. (set)

BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

KRONIK

DPC Tulungagung Gelar Buka Bersama dan Bagikan Parsel pada KSB Ranting

TULUNGAGUNG – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Tulungagung menggelar kegiatan buka bersama dan ...
LEGISLATIF

Supratman Minta Pemkab Lumajang Pastikan Semua Alat Kesehatan Tersedia di Semua Faskes

LUMAJANG – Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Lumajang, Supratman menegaskan, bahwa program kesehatan gratis yang ...
KRONIK

Istri Gus Dur Gelar Buka Puasa Kebangsaan di Banyuwangi, Bupati Ipuk: Kami Sangat Bahagia

BANYUWANGI – Dr. (HC) Nyai Hj. Sinta Nuriyah Wahid menyerukan pentingnya solidaritas kebangsaan di tengah ...
LEGISLATIF

Serius Sikapi Fenomena MinyaKita, DPRD Jatim Bakal Panggil Disperindag

SURABAYA – Fenomena minyak goreng merek MinyaKita yang tidak sesuai takaran menjadi sorotan serius Komisi B DPRD ...
LEGISLATIF

Reses, Imam Hanafi Tampung Aspirasi Warga soal Ijazah hingga Posyandu

KOTA PROBOLINGGO – Di sela-sela reses yang merupakan salah satu kewajiban anggota DPRD, Imam Hanafi kembali ...
LEGISLATIF

Cegah Banjir, DPRD Surabaya Desak Pemkot Verifikasi Bozem di Perumahan Elit

SURABAYA – Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Penanggulangan Banjir DPRD Kota ...