BATU – Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko mengungkapkan, hingga saat ini jumlah vaksin Covid-19 yang diterima masih mencapai 10 persen dari total jumlah penduduk. Dia berharap pengiriman vaksin tambahan bisa dilakukan secepatnya.

“Kami berharap pengiriman vaksin bisa dilakukan secepatnya, karena terus terang jumlah vaksin yang dikirim di Kota Batu ini baru mencapai kira-kira 10 persen jumlah penduduk atau sekira 20 ribuan dari total 200 ribuan penduduk. Sehingga itu masih sangat sedikit sekali ketika harus ada herd immunity,” kata Dewanti.

Hal itu dia ungkapkan, usai menghadiri pembukaan Pelatihan Jurnalistik dan Media Sosial DPD PDI Perjuangan di Wisma Perjuangan, Oro-oro Ombo, Kota Batu, Sabtu (3/4/2021).

Dewanti menambahkan, saat ini sedang berlangsung vaksinasi tahap kedua, dan sampai pengiriman ketiga serta sudah hampir 100 persen. Hanya saja, vaksinasi tenaga kesehatan, pelayan publik, khususnya TNI/Polri sudah semua terlaksana.

“Nah kemudian baru sisanya untuk lansia. Dimana untuk lansia sendiri kemungkinan belum sampai 5 persen, baru sekira 3 persen. Ini yang kami inginkan juga supaya ibu bapak lansia ini segera bisa diberi fasilitas untuk vaksin Covid-19. Begitu pula vaksinasi untuk pelaku UMKM dan wisata,” ujar wali kota yang juga Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur ini.

Sekedar informasi, berdasarkan data Pemkot Batu, terdapat sekitar 6.000 lansia di Kota Batu yang bakal menerima vaksin covid-19.

Dari jumlah tersebut juga terdapat para veteran dari sejumlah organisasi. Total seluruh lansia yang berusia di atas 59 tahun, kurang lebih sebanyak 30 ribu orang. (dhani)