TULUNGAGUNG – Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung, Susilowati, Minggu (21/3/2021), mengatakan dua nama yang telah ditetapkan sebagai Calon Wakil Bupati (Cawabup) Tulungagung masa bakti 2018 -2023 harus melakukan lobi-lobi politik pada partai politik lain.
Kedua nama Cawabup Tulungagung itu adalah Gatut Sunu Wibowo dan Bambang Agus Susetyo.
“Instruksi dari DPP agar kedua calon wakil bupati melakukan komunikasi atau lobi-lobi politik dengan fraksi dari partai politik lain di DPRD Tulungagung,” ujarnya.
Meski belum memastikan kedua nama cawabup itu akan segera didaftarkan ke DPRD Tulungagung, Susilowati berkeyakinan nama Gatut Sunu Wibowo dan Bambang Agus Susetyo sudah merupakan calon resmi dari PDI Perjuangan.
“Insya Allah begitu. Keduanya merupakan cawabup resmi dari PDI Perjuangan,” ucap Susilowati.
Susilowati selanjutnya menyatakan langkah selanjutnya dari DPC PDI Perjuangan Tulungagung atas surat instruksi dari DPP PDI Perjuangan bernomor 2697/IN/DPP/III/2021 tertanggal 18 Maret 2021 dan ditandatangani oleh Ketua DPP PDI Perjuangan, Bambang Wuryanto serta Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, masih menunggu koordinasi.
Rencananya, koordinasi tersebut akan dilakukan pada Senin (22/3/2021). “Jadi langkah selanjutnya dari DPC PDI Perjuangan Tulungagung nanti tunggu setelah Senin (22/3/2021) ya,” tambah dia.
Ketua Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Tulungagung ini lebih lanjut menandaskan dari surat DPP PDI Perjuangan juga disebutkan untuk melaporkan hasil penggalangan dukungan dari partai politik lain yang dilakukan oleh kedua cawabup pada DPP PDI Perjuangan. Waktu pelaporan satu minggu setelah surat dikeluarkan.
“Setelah melakukan lobi-lobi politik itu hasilnya kemudian dilaporkan ke DPP PDI Perjuangan. Yang kami pahami begitu,” terangnya.
Ketika ditanya tentang cawabup dari Partai Nasdem yang juga mengusung pasangan Syahri Mulyo – Maryoto Birowo pada Pilkada tahun 2018 lalu, Susilowati membeberkan sudah berusaha merangkul agar bersatu mendukung calon dari PDI Perjuangan.
“Tetapi katanya, menurut pimpinan Nasdem punya calon sendiri. Pimpinan Nasdem di Tulungagung tidak bisa memutuskan sendiri. Itu kewenanangan DPP-nya,” papar Susilowati.
Seperti diketahui, saat ini jabatan Wakil Bupati Tulungagung kosong karena Wakil Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, naik menjadi bupati menggantikan bupati sebelumnya.
Untuk mengisi kekosongan jabatan wakil bupati ini, PDI Perjuangan telah melakukan penjaringan calon dan psikotes secara online. (atu)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS