
JAKARTA – PDI Perjuangan mendukung langkah PresidenJoko Widodo (Jokowi) untuk menjadikan kawasan Danau Toba, Sumatera Utara,sebagai salah satu dari 10 destinasi wisata baru internasional di Indonesia.
Kata Hasto, keindahan Sumatera Utara tiada duanya. Sehingga pantas untuk dijadikan salah satu dari tujuan wisata baru Indonesia seperti dicanangkan pemerintahan Jokowi.
“Kami sangat mendukung langkah pemerintah itu. Sangat pantas bila Danau Toba dan sekitarnya menjadi salah satu spot wisata dunia baru,” kata Hasto, Selasa.
Hasto mengatakan bahwa niatan pemerintahan Jokowi menjadikan Danau Toba sebagai destinasi wisata harus didukung pemerintah daerah (Pemda) setempat.
Dia menyebutkan bahwa sebuah destinasi wisata dunia akan berkembang jika kultur melayani ada di masyarakatnya. Dan baginya, Pemda berkewenangan untuk melatih warganya agar memiliki kemampuan itu.
“Pemda harus menunjukkan komitmennya mendukung visi pemerintah pusat itu. Pastikan lokasi Danau Toba bersih, warganya ramah dan murah senyum,” ujarnya.
“Karena Danau Toba akan jadi destinasi wisata dunia, maka masyarakat harus dilatih supaya bisa berbahasa Inggris,” tambah Hasto.
Pria asal Yogyakarta itu memastikan para kadernya yang menjadi kepala daerah di wilayah Danau Toba wajib mendukung visi Danau Toba sebagai salah satu destinasi wisata nasional dan internasional itu.
Danau Toba telah menjadi Geopark nasional yang disebut dengan Geopark Kaldera Toba. Berdasarkan penelitian, Danau Toba merupakan hasil kaldera vulkanik letusan gunung api puluhan ribu tahun lalu yang dampak letusannya sangat terasa di penjuru dunia.
Danau Toba menjadi wilayah administrasi tujuh kabupaten yang sekarang menjadi tujuan wisata internasional.
Konsep Geopark mengacu pada pengembangan kawasan yang memberikan pengaruh terhadap konservasi, edukasi serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sebelum mengakhiri rangkaian Safari Kebangsaan III menyusuri Sumatera Utara, Senin (17/12/2018) Hasto dan rombongan safari menyempatkan diri menginap di kawasan Parapat di tepi Danau Toba.
Bupati Toba Samosir Rapidin Simbolon sempat bertemu pada Minggu malam, dan berbincang lama dengannya.
Keesokan harinya, Hasto bersama rombongan berjalan-jalan mengelilingi Parapat, dan mampir ke Rumah Pengasingan Bung Karno. Setelahnya, dengan menaiki Kapal Wisata Pemkab Toba Samosir, rombongan itu mengitari Danau Toba.
Dengan kapal itu, Hasto dan rombongan sempat singgah di sejumlah spot wisata seperti Batu Gantung. Sepanjang perjalanan, Ia tak mau berhenti untuk berdiri di geladak kapal, menikmati pemandangan sambil merasakan semilir angin sejuk Danau Toba.“Danau Toba ini pemandangan mewah dari Sumatera Utara,” ucap Hasto. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS