SURABAYA – Cawagub Puti Guntur Soekarno mengajak anak-anak muda Surabaya yang tergabung dalam Selebgram agar lebih berperan aktif membantu pengembangan ekonomi kreatif dan wisata.
Peran aktif kalangan millenial itu, bisa dilakukan melalui ide, gagasan dan inovasi serta jaringan untuk ditularkan kepada kelompok sadar wisata (Pokdarwis) di wilayah Jawa Timur.
“Masyarakat di pedesaan itu memiliki banyak potensi tapi kurang pede. Mari kita bantu mereka supaya bisa lebih kreatif dan maju sehingga desanya berkembang dan masyarakatnya semakin sejahtera,” kata Puti, saat bertemu selebgram di Omah Jaman Now, Jalan Bali, Surabaya, Minggu (25/2/2018).
Dia menjelaskan, visi dan misinya bersama Cagub Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam membangun Jatim tertuang dalam program Seribu Dewi (1.000 Desa Wisata). Program ini diharapkan nantinya mampu menyerap 200 ribu tenaga kerja di sekitar lokasi wisata.
“Wisata itu erat kaitannya dengan traveling, kuliner, fashion, maupun kriya. Langkah awal paling tidak, kalian bisa membantu mempromosikan melalui instagram dan media sosial lainnya sebab follower kalian khan banyak,” ujar cucu Bung Karno ini.
Dengan difasilitasi pemerintah, anak-anak muda yang kreatif bisa membantu dengan memberi pelatihan dan pendampingan supaya potensi yang dimiliki masyarakat pedesaan bangkit.
“Yang dibutuhkan itu tinggal maintenance potensinya sudah ada untuk dimaksimalkan sehingga bisa menarik pasar wisatawan,” papar Puti.
Dengan hadirnya Desa Wisata, masyarakat pedesaan juga tak perlu mengeluarkan ongkos untuk menjual produknya, sebab wisatawan yang akan mendatangi.
“Lha produk apa yang bisa diproduksi masyarakat dan bisa menarik wisatawan itu butuh masukan dan inovasi dari anak-anak muda kreatif yang banyak pengalaman traveling keliling ke berbagai belahan dunia,” jelas Puti.
Tak cukup di situ, anak-anak muda yang hits melalui berbagai media sosial juga bisa ikut membantu pemasaran. Misalnya dengan mengunggah aktivitasnya selama di tempat wisata tersebut.
“Melalui jejaring ini, banyak komunitas yang nanti bisa dikonektivitas dengan para generasi muda, sehingga lokasi wisata tersebut menjadi terkenal dan banyak dikunjungi wisatawan,” imbuhnya.
Senada, Wabup Trenggalek Moh Nur Arifin menyatakan bahwa pemuda zaman now harus bisa menjadi agen pembangunan zaman now. Menurutnya, anak muda tak perlu menunggu tua untuk bisa memberikan policy bagi pembangunan negara.
“Kita bisa mencontoh para tokoh pendiri bangsa yang menjadi motor perjuangan kemerdekaan sejak masa muda sehingga munculah Sumpah Pemuda,” ungkap Gus Ipin sapaan akrabnya.
Pada kesempatan itu, Puti memainkan keyboard dan piano sambil menyanyikan lagu “Melati Putih”, karya pamannya, Guruh Soekarnoputra.
Sementara Puti bermain keyboard dan bernyanyi, Nur Arifin sibuk ngevlog ditemani istrinya. Kepada khalayak, lewat media sosial, keduanya memberi dukungan pada Puti Guntur.
“Jangan mengaku cinta kalau tidak mau membagi perasaan dan tidak mau merasakan sakit. Saya hadir hanya sebagian kecil untuk mensupport Mbak Puti. Jadi jangan ragu, kita salam 2 jari,” ajak Gus Ipin di depan anak-anak millenial. (goek)
BACA ARTIKEL PDI PERJUANGAN JAWA TIMUR LAINNYA DI GOOGLE NEWS