Jumat
24 Oktober 2025 | 12 : 44

Bupati Ony Dampingi Kunker Wamentan RI, Sambut Positif Target IP 3

IMG-20250618-WA0054_copy_616x415

 NGAWI – Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mendampingi kunjungan kerja Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono di Kecamatan Kendal. Dalam kunker tersebut, Wamentan RI memuji produktivitas petani padi di Kabupaten Ngawi, Rabu (18/6/2025).

Dalam kunjungan kerja tersebut, Wamentan ikut memanen padi dengan menggunakan mesin combine. Bupati Ony turut mendampingi diatas mesin pemotong sekaligus perontok padi tersebut.

Menurut Sudaryono, capaian produksi padi Ngawi luar biasa. Indek Pertanaman mencapai 2,8 pertahun. Yang artinya, dalam satu tahun bisa tanam dan panen hampir tiga kali.

“Kabupaten Ngawi ini luar biasa. Dalam satu tahun hampir tiga kali tanam dan panen. Kami ingin mendorong agar bisa tanam dan panen dalam satu tahun bisa tiga kali, bahkan lebih,” ujarnya.

Menurut Sudaryono, jika petani bisa melakukan siklus tanam dan panen lebih banyak dalam satu tahun, maka kesejahteraan petani juga akan meningkat.

“Untuk menunjang produktivitas yang tinggi, Insya Allah Kementerian Pertanian akan berusaha memberikan bantuan,” katanya.

Bupati Ony menanggapi positif harapan dari Wamentan RI. Dia pun sepakat, jika produktivitas petani meningkat, maka turut meningkatkan kesejahteraan mereka.

Namun begitu, menurut Bupati Ony, sinergi dan kolaborasi dari berbagai tingkat pemerintah diperlukan. Baik dari tingkat pusat, provinsi, dan daerah.

“Tentu sinergi dan kolaborasi dari Kementerian, pemprov, dan Pemkab diperlukan. Sehingga kendala-kendala yang dihadapi bisa segera dikoordinasikan,” ungkapnya.

Bupati Kader PDI Perjuangan itu mengungkapkan, untuk mencapai target panen 3 kali dalam setahun bukan tanpa kendala. Menurutnya, kendala yang dihadapi petani khususnya wilayah atas berupa manajemen pengairan. Sebab masih bergantung pada sumber mata air gunung Lawu.

“Tetapi di beberapa titik telah menggunakan sumur dalam, sehingga manajemen air bisa teratasi,” ujarnya.

Kendala lain berupa ketersediaan alat mesin pertanian untuk percepatan panen. Saat ini belum merata Gapoktan dan Poktan yang memiliki alat tersebut.

“Semoga dengan adanya fasilitas kredit alsintan, ketersediaan Alsintan untuk mempercepat panen kedepan bisa merata di Kabupaten Ngawi,” tutupnya. (and/hs)

Tag

Baca Juga

Artikel Terkini

LEGISLATIF

Salah Satu Wakilnya Tersangkut Masalah Hukum, Widarto: Kinerja DPRD Jember Masih Normal

JEMBER – Penetapan status tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Jember terhadap salah satu Wakil Ketua DPRD ...
LEGISLATIF

Budi Wahono Realisasikan Aspirasi Warga, Jalan Desa Bacem Kini Mulus Dihotmix

MADIUN — Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Madiun, Budi Wahono, terus membuktikan komitmennya dalam ...
LEGISLATIF

Candra: Penurunan Harga Pupuk Bersubsidi Melegakan Petani

JEMBER – Ketua Komisi B DPRD Jember Candra Ary Fianto mengatakan, kebijakan pemerintah pusat menurunkan harga pupuk ...
SEMENTARA ITU...

GOW Gelar Gebyar Wirausaha Perempuan, Eri Cahyadi Berharap UMKM Naik Kelas

SURABAYA – Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Surabaya kembali menggelar Gebyar Wirausaha Perempuan 2025 yang ...
KABAR CABANG

Banteng Kota Malang Teguhkan Semangat Kebangsaan di Hari Santri Nasional 2025

MALANG – PDI Perjuangan Kota Malang menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat nilai-nilai kebangsaan dan ...
KRONIK

Gemakan Yalal Wathon, PDI Perjuangan Rayakan Hari Santri dengan Paduan Suara Lintas Iman

JAKARTA – Ada yang berbeda dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025 yang digelar DPP PDI Perjuangan di Sekolah ...